Nomor Urut Satu, Belum Tentu Terpilih Jadi JPT Pratama Sidoarjo

Achmad Zaini. [alikus/bhirawa].

(Tim Pansel JPT Pratama Sidoarjo Jamin Obyektifitas Penilaiannya )

Sidoarjo, Bhirawa
Tim Panitia Seleksi (Pansel) Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama 2019 Kab Sidoarjo, sudah mengumumkan hasil final seleksinya pada publik, pada 23 April 2019 lalu.
Ketua Tim Pansel JPT Pratama Sidoarjo, Drs Achmad Zaini MM, mengatakan pada 22 April sebelumnya, hasil final seleksi Tim Pansel tersebut, sudah dilaporkan kepada Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah.
Apa nomor urut satu, hasil seleksi Pansel pasti terpilih menduduki JPT Pratama Sidoarjo? Zaini mengaku tidak mesti. Sebab, semuanya tergantung pada hak Prerogatif Bupati.
“Belum pasti nomor urut satu dipilih Bupati, karena itu menjadi hak Prerogatif Bupati, karena Bupati yang memakainya nanti,” jelas Achmad Zaini, yang juga Sekdakab Sidoarjo, Jum at (26/4) akhir pekan lalu.
Menurut Zaini, sebagaimana dalam aturan tentang ASN, ada pasal yang menyebutkan itu memang menjadi hak Prerogatif Bupati. Sehingga Bupati punya hak Prerogatif apa nanti memakai nomor urut satu, nomor urut dua atau bahkan nomor urut tiga.
Saat ini, menurut Zaini, tinggal menunggu kapan Bupati Sidoarjo akan menetapkan hasil seleksi JPT Pratama itu, kemudian melantiknya.
Meski dalam peserta JPT Pratama Sidoarjo 2019 itu ada menantu dari Bupati Sidoarjo, Zaini menjamin Tim Pansel tetap bekerja profesional dan menjamin keobyektifan hasil penilaian mereka tersebut.
“Saya menjamin obyektivitas hasil penilaian Tim Pansel, saya bertaruh,” tegas Zaini.
Kapan Bupati akan menetapkan JPT Pratama itu dan melantiknya? Menurut Zaini, dirinya berharap bisa secepatnya. Karena dengan kekosongan lama pada enam JPT Pratama selama ini di Kab Sidoarjo, akan bisa berpengaruh pada kinerja di OPD.
“Seperti ungkapan, ikan sepat ikan gabus, semakin cepat akan semakin bagus,” katanya.
Zaini juga mengatakan, kalau hasil seleksi Tim Pansel JPT Pratama itu, melalui surat Bupati Sidoarjo, juga dikirimkan ke Komisi ASN di Jakarta, pada 25 April 2019 lalu. Ini sebagai referensi bagi Komisi ASN, untuk mengetahui proses seleksi JPT Pratama 2019 di Kab Sidoarjo. Mulai dari proses perencanaan, pengumunan, seleksi dan penetapan.
“Apabila dalam proses itu ditemukan kejanggalan dan sebagainya, maka pasti akan dikembalikan,” kata Zaini.
Sebagaimana surat pengumuman seleksi Pansel JPT Pratama Sidoarjo 2019, yang ditetapkan pada 23 April lalu, menetapkan pada formasi jabatan Asisten Perekonomian dan Pembangunan, calonnya adalah, Beny Airlangga Yogaswara SH MH ( Kabag Pembangunan Setda), Sabino Mariano SSos MKP ( Kabid pengelolaan Informasi Adminduk Dispenduk), Chusnul Inayah SE ( Kabag Perekonomian dan SDA Setda ).
Formasi jabatan di Inspektorat calonnya adalah, Andjar Surjadianto SSos ( Sekretaris Inspektorat), DR Tirto Adi MPd (Sekretaris Dikbud), Sugiarti SSos ( Auditor Madya Inspektorat ).
Formasi jabatan di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) calonnya adalah, Ridho Prasetyo SSTP MAP (Camat Sedati), Heru Edi Susanto SSTP MM ( Kabid Pengembangan dan Pendataan BPPD), Drs Ahadi Yusuf MSi ( Kabag Organisasi Setda).
Formasi jabatan di Dinkes, calonnya Drg Syaf Satriawarman Sp Pros (Sekretaris Dinkes), DR Sameul Indrayana SSos MM ( Kabag SDM dan Diklat RSUD), dr Laksmi Herawati MKes ( Kabag Perencanaan dan Pemasaran RSUD).
Formasi jabatan di Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, calonnya adalah M. Ainur Rahman AP MSi ( Camat Sukodono), Drs Redy Kusuma MA ( Sekretaris Dispendukcapil), Ir Trisnanto Edi Wibowo MT ( Sekretaris Dispora ).
Formasi Jabatan di Dinas PU Bima Marga dan SDA, calonnya adalah DR Sanadjitu Sangadji SSos MT ( Kabag Pengadaan Barang Jasa Setda), Ir Edi Kurniadi ST MT ( Kabid Tata Lingkungan dan Pengendalian DLKH), Ir Sunarti Setyaningsih MM (Sekretaris PU Bima Marga dan SDA). (kus)

Tags: