Novita Hardini Berharap APD Buatan UMKM Trenggalek Bisa Bantu Tenaga Medis

Trenggalek, Bhirawa
Menyikapi kelangkaan Alat pelindung Diri (APD) di tengah mewabahnya virus Corona (Covid-19). UMKM Kota Kripik Tempe yang tergabung dalam Dekranasda dilibatkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Trenggalek dalam membantu menyediakan APD bagi tenaga medis.
Pada kesempatan tersebut Ketua TP PKK Trenggalek Novita Hardini Nur Arifin meninjau langsung pembuatan APD yang diproduksi oleh UMKM di Kecamatan Tugu dan Karangan kabupaten Trenggalek Jawa Timur.
Dalam tinjauannya UMKM produsen APD yang tergabung dalam Dekranasda ini, memproduksi Jenis APD seperti (hazmat) yang menyerupai pakaian seorang astronot dan masker.
Dikatakan Istri Orang nomor 1 di Kabupaten Trenggalek bahwa dengan adanya produksi APD Produksi UMKM Kabupaten Trenggalek maka diharapakan bisa menjawab kekurangan APD untuk membantu mengurangi resiko terjangkit virus pada seluruh tenaga medis.
“Harapannya dapat membantu mengurangi resiko terjangkit virus bagi para tenaga medis saat menangani ODP maupun PDP covid-19,” ucapnya.
Bahkan menurutnya dengan melibatkannya UMKM untuk memproduksi APD. hingga saat ini sudah bisa produksi hingga ribuan unit bahkan mulai mendapatkan pesanan dari berbagai daerah lain.
“Hari ini kami kembali memonitoring terhadap persiapan para pengrajin guna memproduksi beberapa masker dan APD yang dibutuhkan untuk melengkapi kebutuhan tim medis yang ada di Kabupaten Trenggalek,” imbuh Novita Hardini.
Ditambahkan olehnya, kegiatan ini juga ditujukan untuk melihat sistem UMKM yang tergabung dalam Dekranasda ini bisa membantu para pelaku usaha di dalamnya dengan harapan kebutuhan pokok maupun finansialnya bisa terbantu dengan adanya pekerjaan memproduksi APD seperti ini.
“Saya bahagia dan bersyukur mengucapkan terima kasih kepada para UMKM yang cepat dan tanggap dalam menghadapi covid19. Ini menurut saya sangat baik sekali untuk mengisi waktu luang kita selama stay at home dan juga membantu perekonomian warga yang ada di sekitar rumah UMKM ini,” ungkap Novita Hardini.
Masih kata Novita, dengan adanya pandemi Covid-19, ini merupakan suatu pembelajaran berharga, sehingga ia berpesan kepada seluruh masyarakat Trenggalek agar terus menjaga kesehatan tidak hanya disaat wabah covid-19.
“Kebiasaan yang baik dengan berdisiplin mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir dan sebagainya. Ini harus tetap terjaga bagaimana kita sering memperhatikan cuci tangan kita dengan baik, bagaimana kita bisa disiplin begitu datang di rumah baju dilepas, dimasukkan tempat cucian, dicuci dengan deterjen pembunuh bakteri dan virus, dan kita cuci tangan dengan pembunuh bakteri, sehingga harapannya semoga wabah covid-19 segera berakhir, kemudian kita bisa sama-sama menatap ke depan menjalankan planning seperti sedia kala,”pungkasnya.(Wek).