Nur Achmad Menguat Dampingi Saiful Ilah

PKB SidoarjoSidoarjo, Bhirawa
PKB memberi sinyal kuat kepada Ketua Komisi C DPRD Sidoarjo H Nur Achmad untuk mendampingi cabup incumbent H Saiful Ilah dalam Pilkada Sidoarjo Desember nanti. Sinyal kuat itu yang mendorong Nur Achmad untuk mengambil formulir pendaftaran Cawabup PKB, Rabu (27/5) kemarin.
UsaiĀ  mengambil formulir, anggota dewan yang sudah menjabat 3 periode ini melakukan konsolidasi dengan Bupati Saiful Ilah di rumah dinas bupati di pendopo kabupaten. “Iya benar, saat ini saya sedang berada di pendopo,” kata Nur Achmad usai mengambil formulir. Kedekatan Nur dengan Saiful selama 12 tahun ini tergolong mesra. Selama ini sebagai Ketua Komisi C, Nur berada di garda depan untuk membentengi kinerja bupati.
Ia mengaku, keinginan untuk mendampingi Bupati Saiful Ilah didasarkan pada kesadarannya sendiri untuk mengabdikan dirinya kepada rakyat. Interaksinya dengan rakyat Sidoarjo sebagai anggota legislatif sebenarnya sudah berjalan baik. Namun akan lebih baik apabila pengabdiannya juga bisa di eksekutif. Sehingga focus pikirannya akan tertumpu kepada perkembangan dan pembangunan wilayah kabupaten.
“Terus terang, tidak ada yang membisiki saya maju atau tidak maju. Semua ini atas kehendak dan keinginan saya,” tuturnya.
Tentu saja sebagai kader PKB, semuanya dipasrahkan kepada DPP PKB. Bila partai berkehendak memilih dia, maka kewajiban seluruh kader untuk mendukung keputusan itu. Namun sebaliknya apabila partai kemudian memutuskan kader lain, maka semua juga harus tunduk pada sikap pimpinan pusat.
Setelah melakukan pendaftaran, ia akan segera mengisi dan mengembalikan formulir pendaftaran sebagai syarat sah mendaftar. Selanjutnya siap untuk mengikuti proses yang dipersyaratkan partai.
Sementara itu kader muda lain yang juga anggota Komisi C, Dhamrony Chudlori, yang semula semangat untuk mencalonkan diri, saat ini terkesan tidak bergairah. “Saya berada di Bali sampai minggu karena ada tugas kedewanan. Tugas ini penting dan harus saya ikuti,” ujarnya. Ungkapan ini terkesan sebagai pembelaan untuk menghindar dari pendaftaran. Karena banyak anggota dewan yang tidak mengambil SPj kunker tersebut. Nur Achmad yang Ketua Komisi C tidak ikut kegiatan di pulau Bali tersebut.
Sumber lain mengatakan, Dhamrony patah semangat setelah PKB tidak memberikan lampu hijau atas pencalonannya. “Daripada jadi cheerleader, mendingan Dhamrony tidak usah daftar,” ucap sumber lain di internal PKB.
Sumber lain mengatakan, Nur Achmad sengaja dipasang mendaftar untuk melicinkan jalan kepada Wabup Hadi Sutjipto untuk dipilih kembali sebagai pendamping Saiful. Sebab Saiful Ilah selama 5 tahun ini sudah merasa nyaman dengan Sutjipto. [hds]

Tags: