Offroader Dasico Bali Juarai Jatim Extreem Chalellenge

10-offroaderJombang, Bhirawa
Dek Rai / Dek Tung Offroader asal Dasico Bali berhasil menjuarai Jatim Extra Chalellenge seri II yang digelar di Sirkuit Banjardowo Jombang, Minggu (9/8). Offroader asal Bali memenangi kelas Jatim Extreem Chalellenge ini juga berhak menggondol trofi bergilir Indonesia Offroad Federation (IOF).
Dalam Kejuaraan Daerah (Kejurda ) Jatim Extra Chalellenge seri II yang digelar IOF Pengurus daerah Jawa Timur kerjasama dengan Corenk 4×4 Club di sirkuit Banjardowo Jombang, selama  7 -9 Agustus 2015 diikuti sekitar 40 Offroader dari ebrbagai daerah, diantaranya Kalimantan Selatan, Bali, Lombok, Sumatera Selatan dan Offroader asal Jawa Timur sendiri.” Kejurda ini adalah ajang bagi pecinta dan penggemar Offroad dari berbagai daerah dis seluruh Indonesia, “ujar Laksamana Soenarjo ketua IOF Pengda jatim mengatakan.
Untuk kelas Jatim Extreem Chalellenge Seri II ini, dibawah Dek Rai / Dek Tung Offroader asal Dasico Bali, adalah Vincent/ Hidir Abdillah dari Senggunu Palembang disusul Aziz/Ahong dari Galena logistic Pasuruan.
Sementara untuk kategori Mud Resing kelas 1 CC-1000CC Non Turbo jura pertama dirah oleh Rizki/ Didik asal POC Blitar, Juara dua Afandi/Gatot asal Semen Gresik dan disusul Team dari POC Blitar lagi yakni Dodit/Geger.
Sirkuit Banjardowo memiliki tantangan tersendiri bagi para ‘offroader’. Karena medannya cukup berat dan sanggup memacu adrenalin. Bahkan terdapat tanjakan yang kemiringannnya mencapai 45 derajat. Praktis, banyak peserta yang lempar handuk ketika melewati jalur tersebut. “Sirkuit Banjardowo terkenal cukup berat di Jatim. Medannya curam, berkelok-kelok dan berbatu. Ini tantangan baru bagi kami. Medannya sulit ditaklukkan,” ujar Solik Sukarno, peserta asal Club Jack Kediri yang mengalami pecah ban saat melakukan adu cepat di lintasan,
Tonny Corenk, panitia pelaksana Jatim Extreme Challenge seri II, mengatakan, sirkuit Banjardowo Jombang sengaja dipilih sebagai arena offroad karena kondisi yang sangat tepat dan dianggap yang terbaik di Jawa Timur. Sebelumnya, event seri 1 diselenggarakan 8 hingga 10 Mei 2015 di Pandaan, Pasuruan. “Sebanyak 40 peserta ikut dalam Kejurda ini. Mereka berasal dari sembilan propinsi di Indonesia. Mulai dari Jatim, Bali, Kalimantan Tengah, dan sejumlah propinsi lainnya,” ujar Ketua Club Corenk 4×4 ini sembari mengatakan bahwa Kejurda tersebut akan digelar secara rutin di sirkuit Banjardowo, Jombang.
Ketua Pengurus Daerah (Pengda) IOF Jatim Sunaryo mengatakan, Jatim Extreme Challenge seri II tahun 2015 ) ini akan digelar dua kategori perlombaan, yakni kelas Extreme Adventure Offroad dan Mud Racing Offroad. Untuk kelas extreme adventure menempuh total 7 SCS (Special Competition Stage), sedangkan Mud Racing menempuh 4 SCS. “Mud Racing merupakan gelaran perdana dari IOF Pengda Jatim dengan membuka kelas 1000 cc (exhibition). Kegiatan ini untuk menjaring bibit-bibit offroader di Jawa Timur. Selain itu juga sebagai ajang silaturahmi para penggemar offroad,” ujar Sunaryo.
Sementara itu, Offroader adal Kalimantan Sletan, Ida Bagus mengaku puas dengan sirkuit Banjardowo Jombang. Dikatakannya, meski baru pertama kali ikut Kejurda namun dari beberpa Sirkuit yang pernah dijajal, sirkuit di Jombang cukup menantang.” Sirkuitnya cukup menantang, dan kita puas meski tidak menang,”ujarnya seraya mengatakan, panitia perlu banyak menyediakan MCK untuk peserta dan team. [rur.ant]

Tags: