Wok’n’Tok Restorant Yello hotel menyediakan harga promosi spesial di bulan Ramadan.
Surabaya, Bhirawa
Moment Ramadan membuat sejumlah tingkat hunian kamar di sejumlah perhotelan menurun hingga 20 sampai 30%, dengan menurunnya okupansi ini maka pihak perhotelan harus bisa menciptakan peluang dengan memanfaatkan moment salahsatunya dengan menggelar promo gebyar Ramadan.
Promo yang dilakukan pihak perhotelan diantaranya rate paket kamar, Food & Beverange maupun paket meeting. “Rate kamar pasti jauh lebih murah dibandingkan sebelum memasuki bulan Ramadan,” ungkap Hotel Manager Yello Hotel Jemursari, Widia Anggreni saat dikonfirmasi Bhirawa, Kamis (9/6) kemarin.
Widia menambahkan, rate sebelum Ramadan dibandrol Rp 399 ribu untuk kamar saja tapi memasuki bulan Ramadan rate menjadi Rp 408 ribu sudah termasuk sarapan saur atau sarapan pagi. “Selain paket kamar juga kami sediakan paket meeting dengan buka puasa seharga Rp 75 ribu per orang, termasuk 5 jam gratis penggunaan ruangan serta meeting amenities untuk minimal 20 pax ,” jelasnya.
Namun selain mempromosikan dua fasilitas tersebut pihaknya juga memanfaatkan Wok’n’Tok Restorant, dengan menyediakan paket berbuka bersama. “Sudah ada 3 sampai 4 coorporate yang sudah booking untuk menggelar acara berbuka bersama,” ujarnya.
Untuk itu Widia berharap keadaan ini di tengah bulan akan semakin membaik karena trend saat ini juga sangat mendukung promosi yang dilakukannya. “Minggu kedua semoga keadaan segera membaik, untuk itu kami sediakan spesial rate bagi para tamu yang mau datang ke Yello hotel,” tandasnya.
Sementara itu kampanye serentak juga dilakukan AccorHotels, operator hotel internasional terbesar di Asia Pasifik dan Indonesia yang menawarkan berbagai macam promo menarik selama bulan Ramadan. ”Program ini adalah agenda rutin tahunan Ibis yang ke-9, program kembali digelar demi kepuasan para tamu hotel,” pungkas Vice President, Sales, Marketing and Distribution, AccorHotels Malaysia-Indonesia-Singapore, Adi Saputra.
Menurutnya program tersebut dianggap terbukti ampuh menarik para tamu hotel untuk menginap, khususnya di bulan puasa dan lebaran. Program yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya itu, bertujuan untuk menarik para wisatawan asing maupun lokal untuk mengunjungi 15 destinasi menarik di Indonesia, yaitu di Bali, Balikpapan, Bandung, Bogor, Jakarta, Makassar, Malang, Manado, Padang, Pekanbaru, dan Semarang.
“Program ini tahun lalu kurang lebih produce sekitar 25.000-35.000 room night dalam waktu sekitar 6 sampai 7 minggu. Dan tahun ini kami harapkan dapat menghasilkan dan meningkatkan okupansi bagi hotel-hotel yang lainnya,” paparnya.
Di Ramadan kali ini, keluarga Ibis menawarkan paket menginap mulai Rp 270 ribu per kamar/malam. Harga ini sudah termasuk sahur atau sarapan untuk dua orang, ditambah lagi dengan dilengkapi fasilitas-fasilitas yang menarik, seperti WIFI gratis, dan layanan ekstra antara lain, yakni voucher makan Rp. 50.000 atau gratis penjemputan dari bandara. [riq]
