Ombudsman RI Akan Gelar Pekan Pelayanan Publik di Kabupaten Sidoarjo

Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah, menerima kedatangan Ombudsman RI, yang berencana akan menggelar Pekan pelayanan publik di Kab Sidoarjo. [alikus/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Ombudsman RI berencana akan menggelar kegiatan Pekan pelayanan publik di Kab Sidoarjo. Kegiatan yang direncanakan di Alun-alun Kota Sidoarjo tersebut, direncanakan dimulai pada hari Minggu 24 November 2019 mendatang.
Ketua Ombudsman Perwakilan Jawa Timur, Dr Agus Widiarta SSos MSi, saat melakukan audensi dengan Bupati Sidoarjo, Saiful Iah, Rabu (9/10) kemarin, mengatakan dalam kegiatan tersebut ada sejumlah jenis pelayanan yang akan diberikan kepada masyarakat.
Di antaranya meliputi pengobatan gratis yang akan dilakukan oleh IDI dan PDGI, pelayanan perpanjangan SIM dan SKCK, pelayanan dari BPJS kesehatan, BPR Delta Artha, Telkom, Dinas Penanam Modal dan PTSP dan dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan. “Insya Allah akan hadir Ketua Ombudsman Pusat. Dan kami mohon bapak Bupati Sidoarjo bisa menjadi salah satu narasumber dalam kegiatan tersebut,” kata Agus, saat berada di ruang transit Pendopo Delta Wibawa.
Tema yang akan diusung dalam kegiatan tersebut yakni ‘Pelayanan Jelek Isin Rek’. Maka itu, pihanya berharap para ASN Sidoarjo bisa hadir dalam kesempatan tersebut. Pihaknya berharap dengan adanya kegiatan itu, bisa sebagai inspirasi bagi OPD di Kab Sidoarjo, supaya semakin meningkatkan mutu pelayanannya kepada masyarakat.
Agus sempat mengatakan beberapa waktu belum lama ini, Ombudsman sudah melakukan monitoring dan evaluasi terhadap mekanisme pelayanan publik di mal pelayanan publik (MPP) Sidoarjo. Serta dilanjut ke sejumlah OPD seperti RSUD, Dinas Pertanian dan OPD lain. Hasil Monev, menurut Agus, sudah diserahkan kepada Pusat, namun diakui hasil kegiatan Monev tersebut masih belum selesai.
Bupati Saiful Ilah menyatakan mendukung dengan rencana kegiatan lembaga pusat yang menangani masalah pengaduan masyarakat tersebut. Apalagi selama ini pelayanan publik yang dilakukan oleh sejumlah OPD di Sidoarjo diakui tingkat Nasional.
Dirinya menyebut seperti di Dinas Penanaman Modal dan PTSP. Karena pelayanan di OPD tersebut dinilai bagus oleh KemenPAN RB, dirinya pernah diajak ke Negara Georgia Azarbaijan untuk mencontoh pelayanan publik disana. “Menurut saya acara seperti ini bagus. Saat ini eranya adalah meningkatkan mutu pelayanan publik pada masyarakat. Insya saya akan hadir sebagai narasumber sekaligus akan memanfaatkan layanan cek kesehatan gratis,” katanya.
Dalam kesempatan itu, hadir pimpinan dari sejumlah OPD terkait. Seperti Bagian Organisasi, BPPD, Dispendukcapil, Dinkes, Diskominfo, DLHK, RSUD Sidoarjo dan Dinas Penanam Modal dan PTSP. Kepala Bagian Organisasi Pemkab Sidoarjo, Drs Ahadi Yusuf MSi, sempat mengatakan Kab Sidoarjo tidak hanya punya mal pelayanan publik di lingkar timur Sidoarjo.
Namun. sebentar lagi juga akan punya mal pelayanan publik (MPP) mini di gedung Kantor Kec Sukodono yang baru. Sejumlah stand layanan pada masyarakat akan disediakan disana. “Konsep ini yang pertama kali di Indonesia,” kata Yusuf.
Pembangunan gedung Kantor Kec Sukodono yang baru akhir tahun 2019 dijadwalkan akan selesai. Dan awal tahun 2020 mendatang, MPP mini tersebut sudah akan dioperasionalkan.[kus]

Tags: