Optimalisasi UNBK, Dindik Jombang Dijatah Rp11,55 M

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang, drg Budi Nugroho saat diwawancarai sejumlah wartawan, Rabu (15/08). [Arif Yulianto]

Jombang, Bhirawa
Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Jombang dipastikan mendapatkan dukungan anggaran yang bersumber dari Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P-APBD/PAK) Jombang tahun 2018 sebesar Rp11, 550 Miliar. Angka itu ditargetkan untuk pengadaan paket penunjang pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) bagi Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri di Kabupaten Jombang.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang, drg Budi Nugroho mengatakan hal tersebut saat diwawancarai sejumlah wartawan di kantornya, Rabu pagi (15/08).
“Jadi sesuai dengan harapan kemarin, setelah pelaksanaan UNBK tahun 2018, kita menyampaikan ke semua sekolah bahwa harapannya bisa 100 persen (UNBK),” kata Budi Nugroho.
Budi Nugroho melanjutkan, untuk menuju ke arah tersebut, pihaknya pada P-ABBD Jombang tahun 2018 ini tengah mengagendakan pengajuan kepada tim anggaran untuk dana pengadaan komputer sebagai prasyarat untuk pelaksanaan UNBK di seluruh sekolah, utamanya SMP Negeri di Kabupaten Jombang.
“Dan yang kita siapkan, yang kita ajukan adalah 42 paket dari 30 sekolah negeri yang akan kita alokasikan, dan 12 sekolah swasta,” tambah Budi.
Dari total 42 paket tersebut, besaran nominalnya, lanjut Budi, berkisar Rp11, 550 miliar. Seperti diberitakan sebelumnya, pada pelaksanaan UNBK di Kabupaten Jombang tahun 2018 kemarin, belum seluruh sekolah SMP Negeri melakukannya. Saat itu, menurut prosentase, SMP Negeri di Jombang yang melaksanakan UNBK belum mencapai angka 50 persen.
“Kita upayakan (tahun ini), sehingga penambahan dari APBD ini untuk melengkapi (kekurangan) itu. Namun tetap bahwa partisipasi masyarakat juga kita harapkan. Harus bisa mendukung suksesnya UNBK 100 persen,”ujarnya. [rif]

Tags: