Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak saat berkunjung ke Bakorwil V Jember, Senin (25/3/2019).
Jember, Bhirawa
Keberadaan Balai Latihan Kerja (BLK) diharapkan tidak hanya mampu melahirkan tenaga kerja terampil. Lebih dari itu, BLK juga harus memfasilitasi sertifikasi bagi lulusannya. Dengan begitu, lulusan BLK selain mempunyai keahilan juga memiliki legalitas kompetensi sesuai kebutuhan perusahaan.
“Jika perlu rangkul perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja. Kita ajak sharing dan syukur jika ikut membiayai. Dengan begitu kita tahu seperti apa spesifikasi tenaga kerja yang dibutuhkan,” tutur Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak saat rapat koordinasi dengan OPD Jawa Timur di wilayah Bakorwil V Jember, Senin (25/3).
Di Jatim, Emil mengaku ada sekitar 70 persen lulusan SMA/ SMK yang tidak ingin melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi. Mereka lebih memilih bekerja daripada kuliah Karena itu, jika mereka tidak punya keahlian akan sulit diterima. “Peran BLK ini yang harus dioptimalkan, untuk mempersiapkan para pencari kerja yang tetampil, memiliki keahlian dan berdaya saing,” harap Wagub Emil kemarin.
Selain tenaga kerja, Wagub Emil juga menyoroti keberadaan RS Paru di Jember. Selama ini, pasien paru-paru yang dicover oleh BPJS, tidak serta merta langsung berobat di rumah sakit Type B milik Pemprov, tapi harus melalui rujukan RS type C. Atas dasar itu, Emil akan melakukan koordinasi dengan BPJS Pusat agar ada pengeceluan khusus untuk penyakit paru.
Kepala UPT BLK Disnakertrans Jatim di Jember Supriyadi mengakui, lembaganya sudah mengarah sesuai arahan Wagub Jatim. Yaitu mencetak lulusan pencari kerja yang bersertifikasi. ” Kami sudah melangkah kesana,” ujar Supriyadi.
Bahkan tidak hanya melatih, UPT BLK Disnakertrans Jatim di Jember juga akan menggelar Job Market Fair (JMF) mulai hari ini. Supriyadi mengaku, dalam kegiatan tersebut sedikitnya ada 40 perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja yang ada di Jember, Banyuwangi, Bondowoso. Dari perusahaan-perusahaan tersebut, ada 1500 lowongan kerja dengan berbagai jenjang pendidikan yang ditawarkan.
“Tawaran mulai lulusan tingkat dasar hingga perguruan tinggi. Kami berharap kesempatan ini dimanfaatkan oleh pencaker dengan membawa semua persyaratan dan bio data yang dibutuhkan.Mereka langsung di intervew dilokasi,” pungkasnya.
Kepala Bakorwil V Jember R Tjahjo Widodo saat disinggung terkiat kunjungan Wagub Jatim mengaku, kunjungan ini merupalan salah satu program kerja beliau semenjak dilantik menjadi Wakil Gubernur mendampingi Gubernur Ibu Khififah.” Beliau ingin bertemu dan sharing dengan lembaga- lembaga dinas Jawa Timur yang ada diwilayah Bakorwil V Jember,” singkatnya. [efi]
