BKPPP Situbondo Gelar Lomba Padi Sehat

Sekda Situbondo, Syaifullah didampingi Kepala BKPPP Kab. Situbondo, Budi Priono, saat acara sosialisasi pelaksanaan lomba padi sehat, di Desa Olean, kemarin (27/1).

Sekda Situbondo, Syaifullah didampingi Kepala BKPPP Kab. Situbondo, Budi Priono, saat acara sosialisasi pelaksanaan lomba padi sehat, di Desa Olean, kemarin (27/1).

Situbondo, Bhirawa
Agar hasil pertanian diwilayah Kabupaten Situbondo kian optimal, Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluhan (BKPPP) Kabupaten Situbondo memandang perlu untuk melakukan terobosan dan strategi yang gemilang. Salah satu program diantaranya, pelaksanaan lomba padi sehat yang digagas Bidang Pelaksana Penyuluhan BKPPP Kabupaten Situbondo kemarin (27/1).
BKPPP menggandeng sejumlah elemen penting, diantaranya para penyuluh pertanian, mantri tani, POPT dan para pengurus kelompok tani, mitra kerja serta jajaran Muspika Kecamatan Kota dan Dinas Pertanian.
Kepala BKPPP Kabupaten Situbondo, Budi Priono, menuturkan, dalam kebijakan penyuluhan Pertanian pada pelaksanaannya harus mengutamakan prinsip kemitraan terutama dalam pengembangan kelembagaan penyuluhan Pertanian, kelembagaan pelaku utama dan dan pelaku usaha.
Namun, kata Budi Priono, kebijakan itu tetap berorientasi pada peningkatan nilai tambah dan daya saing produk pertanian. “Agar tetpat sasaran harus melalui keterpaduan sistem agribisnis hulu hilir, tehnologi tepat guna spesifikasi lokasi, disiminasi informasi yang berbasis tehnologi serta kolaborasi sistim pengamanan agribisis.
Sehingga terwujud program swasembada pangan yang berkelanjutan,” urai Budi Priono yang didampingi Kabid Pelaksana Penyuluhan BKPPP Bajuri Hadiwijoyo.
Menurut Budi Priono, kegiatan lomba padi sehat merupakan bentuk apresiasi Pemkab Situbondo melalui BKPPP yang bekerjasama dengan mitra usaha dalam upaya mengoptimalkan potensi sumber daya alam (SDA) dengan penerapan tehnologi yang tepat serta spesifikasi lokasi untuk meningkatkan produktifitas usaha tani.
“Agar bisa memberi hasil membanggakan, dalam pelaksanaannya diperlukan singkronisasi program dari instansi dan pihak terkait. Sehingga program lomba padi sehat dapat memberikan keberhasilan bagi pembangunan pertanian di Situbondo,” ungkap mantan Kadis Pertanian itu.
Disisi lain, Kabid Pelaksana Penyuluhan BKPPP Kabupaten Situbondo Bajuri Hadiwijoyo, menuturkan,  ada tiga titik sosialisasi dalam pelaksanaan lomba padi sehat pada tahun 2016 ini. Selain itu, lanjut mantan Kabid Binus Diskop dan UMKM Kabupaten Situbondo itu, puncak penilaian lomba akan dilaksanakan pada Maret 2016 mendatang dengan hadiah total Rp 130 juta.
“Para pemenang nanti akan mendapat hadiah gratis tambahan berupa legalitas badan hukum dari Kementerian Hukum dan HAM RI. Terakhir para pemenang akan diberi anggaran dasar kelompok tani dari notaris yang sebelumnya mendapat rekomendasi Kepala BKPPP melalui Kelembagaan Penyuluhan,” terang Bajuri.
Sementara itu Sekda Syaifullah dalam arahannya sangat mendukung program lomba padi sehat yang digagas BKPPP Kabupaten Situbondo, kemarin. Mantan Kepala Bapeda Kabupaten Situbondo meminta agar lomba tersebut dapat meningkatkan semangat dan loyalitas penyuluh, saat melaksanakan pendampingan pada petani.
Selain itu, tegas Syaifullah, ia berharap ada pertumbuhan kebersamaan semua pihak dalam mendukung keberhasilan pembangunan pertanian. “Saya harap dari kegiatan ini ada peningkatan dinamika kelompok tani dan terciptanya sinergitas program dari instansi terkait,” pungkas Syaifullah. [awi]

Tags: