Optimalkan Roda Pemerintahan, Walikota Batu Lantik 47 Pejabat Baru

Suasana pelantikan 47 Pejabat Eselon di lingkungan Pemkot Batu oleh Walikota Batu, Dewanti Rumpoko yang dilaksanakan di gedung Pancasila Balaikota Batu, Rabu (1/8).

Kota Batu, Bhirawa
Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko mulai menggerakkan gerbong mutasi di lingkungan Pemkot Batu. Rabu (1/8) sore, Walikota melaksanakan pelantikan pejabat di Gedung Pancasila, Balai Kota Among Tani. Sedikitnya 47 pejabat baik eselon 3 dan eselon 4 menempati jabatannya yang baru.
Para pejabat yang dilantik ini menduduki kursi jabatan yang selama ini lowong, karena ditinggal pensiun atau berhalangan karena sebab lain. Diharapkan mutasi ini mampu menormalkan kembali roda pemerintahan yang tak berjalan optimal akibat banyak pejabat yang harus merangkap jabatan. “Ada tanggung jawab yang harus diberikan pejabat yang dilantik kali ini dalam jabatannya yang baru,”pesan Dewanti Rumpoko, Rabu (1/8).
Ditambahkan Wakil Walikota Batu, Punjul Santoso bahwa pelantikan kali ini bukan mengganti pejabat lama, tapi mengisi jabatan yang kosong. Sedikitnya ada 47 pejabat yang dilantik sore ini yang merupakan pejabat setingkat Kepala Bidang (Kabid) dan Kepala Seksi (Kasi). Adapun untuk jabatan Kepala Dinas atau eselon 2 baru akan dilaksanakan pelantikannya bersama dengan Sekda Definitif. “Nanti pejabat eselon 2 nya akan dilantik bersama-sama dengan pelantikan Sekda,” ujar Punjul.
Sementara dalam laporannya, Kepala BKPSDM Kota Batu, Wiwik Sukesih di antara pejabat yang dilantik adalah Sekretaris dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Batu yang kini dijabat Lucky Mardiono, Kabag Pelayanan Pengadaan Kota Batu yang kini dijabat Onny Ardianto, MM. Sementara Kabid Penilitan dan Pengembangan Bappeda Kota Batu kini dijabat Heri Wibowo, ST,dan Kabid Pengembangan SDM Kota Batu, Zulkranain ST.MM.
Selain itu kemarin Walikota juga melantik dokter muda yang menjadi pejabat Adminstrator, Pengawas dan Tenaga Medis yang diberi tugas tambahan sebagai Kepala UPTD Puskesmas. Dalam hal ini jabatan tersebut diberikan kepada dr.Yongky Setiawan dan dr.Kartini Kartalina.
Sebelumnya Dewanti juga memberikan sinyalmen akan mencopot beberapa ‘pejabat nakal’ dan tidak memiliki loyalitas dalam bekerja. Walikota terpaksa mengganti pejabat nakal ini agar roda pemerintahan tidak mengalami gangguan dan pelayanan publik bisa diberikan secara maksimal.
Diketahui, saat ini ada 5 jabatan eselon 2 yang kosong dan 1 jabatan eselon 2A (Sekda) yang kosong. Adapun 5 jabatan yang kosong tersebut adalah Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB), Kepala Dinas Pariwisata, Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan, Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan.
“Ada juga jabatan Kepala Dinas Pendidikan yang akan diisi pejabat baru karena pejabat sebelumnya telah memasuki masa pensiun,”tambah Punjul.(nas)

Tags: