Optimis Jatim Sabet Juara Nasional ke-8

22-O2SNSurabaya, Bhirawa
Jatim tak ingin kehilangan koleksi prestasi siswanya di tingkat nasional. Salah satunya ialah sebagai langganan juara umum Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN). Sudah 7 tahun O2SN di gelar di Indonesia, selama itulah Jatim bertahan sebagai sang juara.  Tahun ini pun sama, optimisme Jatim untuk menyabet juara nasional ke-8 kalinya masih menggebu-gebu.
Tidak hanya O2SN, trophy juara umum Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) yang tahun lalu belum direngkuh oleh Jatim akan menjadi target pada tahun ini. Hal ini dapat dilihat dari antusiasme 4.048 atlet dan seniman pelajar berburu juara O2SN dan tingkat Jatim.
Kedua ajang tersebut merupakan satu tahapan bagi Jatim untuk menyongsong ajang yang sama di tingkat nasional. Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim Dr Harun MSi mengatakan, sejak 7 tahun terakhir, Jatim sukses mempertahankan juara umum O2SN tingkat Nasional. Karena itu, tahun ini kembali dipersiapkan beragam upaya menjemput kembali juara umum O2SN tingkat nasional kali ke-8.
“Kami sedang menyeleksi putra-putri Jatim yang akan berlaga di ajang nasional. Siapa yang menjadi juara di level provinsi, dia yang berhak mewakili Jatim di level nasional,” ungkap Harun dalam Pembukaan O2SN dan FLS2N Jatim di GOR Kertajaya, Surabaya, Selasa (20/5).
Sementara untuk FLS2N, Harun optimis tahun ini Jatim bisa kembali merebut predikat juara umum. Dindik akan mengevaluasi faktor-faktor yang menyebabkan Jatim pada tahun lalu ketinggalan dari Jawa Tengah.
“Yang menjadi juara saat ini, akan mendapat pembinaan secara khusus sebelum diajukan ke nasional. Kami optimis, tahun ini Jatim akan meraih prestasinya,” ungkap dia.
Dalam kesempatan tersebut, Sekdaprov Jatim Achmad Sukardi turut memberikan motivasi kepada para atlet dan seniman pelajar di Jatim. Melihat semangat mereka, Sukardi optimis prestasi juara umum nasional akan bertahan jadi milik Jatim.
“Prestasi-prestasi yang ada harus dipertahankan. Dindik Jatim harus mengawal ini,” ungkapnya.
Kabid Pendidikan Menengah Pertama – Menengah Atas (PMP-PMA) Dindik Jatim Bambang Sudarto menambahkan, secara rinci atlet pelajar Jatim yang andil dalam O2SN SMP ini sebanyak 1.444 siswa dan SMA sebanyak 912. Sementara FLS2N Jatim diikuti oleh 1.368 siswa SMP dan 684 siswa SMA.
“Dalam O2SN ini, ada 7 cabang olahraga untuk jenjang SMP dan 6 cabang olahraga untuk jenjang SMA. Sementara di FLS2N, terdapat sebanyak 11 cabang seni jenjang SMP dan 7 cabang seni jenjang SMA,” tutur Bambang.
Dalam even kali ini, Bambang menambahkan, terdapat cabor baru yaitu bola voli. Meski baru, Bambang optimis mampu mengawal juara di cabor ini. Pelaksanaan dua even ini berlangsung sejak 19 hingga 26 Mei mendatang. Tahun lalu, prestasi dalam O2SN tingkat nasional berhasil diraih setelah Jatim mengumpulkan 9 medali emas, 8 medali perak dan 10 medali perunggu. Sementara dalam FLS2N, Jatim tahun lalu hanya berhasil mengoleksi 1 medali emas, 1 medali perunggu, 1 medali perak, 1 juara harapan 1 dan 1 juara harapan 2.
“Kita harus bisa mengoleksi medali lebih banyak lagi untuk mengambil juara umum FLS2N tingkat nasional,” pungkas Bambang.

Kepala Dindik Jatim Dr Harun MSi
Juaranya Jatim, Juaranya Nasional
Para siswa peserta O2SN dan FLS2N adalah anak didik berbakat yang telah dilatih serta diseleksi untuk mewakili daerahnya melaju ke tingkat Jatim. Proses seleksi ini tentu saja bukan sembarangan. Mereka dibina, lalu dikompetisikan antar siswa, lalu dibina lagi, setelah itu barulah mereka datang di ajang olahraga dan seni siswa se Jatim ini.
“Melihat proses yang sedemikian rupa, kami yakin para siswa yang menjadi juara di tingkat Jatim ini, juga akan melenggang sebagai juara di level nasional,” ungkap Kepala Dindik Jatim Dr Harun MSi. Harun berharap, setiap tahun ada peningkatan minat dan bakat siswa terhadap olahraga dan kesenian. Bukan sekadar dijadikan ajang kontes, melainkan dua hal ini juga akan membangun hal positif dalam perkembangan peserta didik.

Kabid PMP – PMA Dindik Jatim Drs Bambang Sudarto
Dari Empat Ribu Siswa untuk Satu Tujuan
Lebih dari empat ribu siswa jenjang SMP dan SMA se Jatim bertandang ke Surabaya untuk mengikuti O2SN dan FLS2N tingkat Jatim. Bersama official dan masing-masing pelatih, mereka datang untuk satu tujuan yang sama.
“Yah, tujuannya sama, menjadi juara tingkat Jatim, lalu mengantarkan Jatim kembali sebagai juara nasional,” tutur Kabid PMP-PMA Dindik Jatim Drs Bambang Sudarto.
Terlepas dari tujuannya menjadi juara, dua kegiatan ini merupakan upaya pemerintah mendorong meningkatnya kualitas jasmani dan daya kreatifitas siswa. Karena itu, untuk menyemarakkan dan memotivasi sekolah, perlu ada dukungan berupa suatu wadah yang dapat menampung minat para siswa. [tam]

Tags: