Pakan Ikan Jadi Limbah Terbesar Ternak Ikan di Perairan Umum

Kanan, Slamet Soebyakto
Tengah, Parlindungan Purba.

Jakarta, Bhirawa.
Limbah pakan ikan di perairan umum (waduk, danau, rawa, situ, embung, sungai dll) sudah membuat kualitas air makin buruk. Kandungan fosfat unsur bahan kimia dalam pakan ikan, telah memicu tumbuhnya plankton, penyebab turunnya kualitas air. Budidaya ikan dengan Kerambah Jaring Apung (KJA) di perairan umum adalah penyebab terbesar, buruknya kualitas air.
“Mengatasi hal tersebut, kami Kementerian Kelautan sudah membuat aturan, membatasi kandungan phosfat dalam pakan ikan. Yakni maksimum 1,2% saja. Selama ini, pada umumnya, kandungan phosfat pada pakan ikan mencapai 1,5% hingga 2%. Kami juga telah melakukan sosialisasi terkait penertipan KJA,”ujar Dirjen Budidaya KKP Kemen Kelautan & Perikanan, Slamet Soebyakto dalam dialog kenegaraan dengan tema “Peningkatan Kualitas Air Danau Toba”, Rabu sore (17/7). Nara sumber lainnya Waka Komite II DPD RI Parlindungan Purba, dan (mewakili) Dirjen PPKL (Pengendalian Pencemaran Kerusakan Lingkungan) Lukmi Purwandari serta Kepala Bidang Penataan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup Provinsi Sumut, Rismawati.
Menurut Slamet Soebyakto, setlah sosialisasi petunjuk teknis dan tata cara budidaya ikan dengan KJA. Kini mulai dilakukan penertipan KJA, yang kedapatan kumuh, yang tidak punya ijin, ditindak. Lalu dari KKP menerbit kan Permen terkait pengelolaan KJA yng sesuai dengan tatacara budidaya ikan yang baik dan benar. Yakni bagaimana cara yng benar dan terukur, dalam memberi makan dengan pakan ikan
“Terkait dengan wisata, budidaya ikan KJA dengan tatacara benar dan  terawat baik akan sangat mendukung
Diharapkan Pemda setempat ikut ber partisipasi,” ujar Slamet Soebyakto.
Anggota DPD Parlindungan Purba telah berbicara dengan pengusaha pakan ikan, mendapati: Bahwa ternak ikan, sebanyak 70% makanannya dari pakan ikan yng mengandung phosfat tersebut. Jadi hanya sedikit yakni 30% saja makanan ikan yng tidak mengandung phosfat. Jika tidak dirubah tatacara budidaya pemberian makan ikan, pencemaran di perairan umum akan semakin memburuk.
“Kawasan strategis Nasional danau Toba, harus dirawat dan dibuatkan. IPAL Komunal yang melibatkan semua yang terkait danauToba. Seperti hotel disekitar danau, tempat wisata dan Pemda terkait,”seruParlindungan. [Ira]

Tags: