Pakde Karwo Gelar Rapat Mendadak Jelang Kongres PD

partai demokratSurabaya, Bhirawa
Tidak mau persiapan Kongres Partai Demokrat III yang bakal digelar di Surabaya, pada tanggal11 – 13 Mei 2015 amburadul, Ketua DPD PD Jatim, Soekarwo langsung menggelar rapat mendadak di Gedung DPRD Jatim. Apalagi, kabarnya acara untuk memilih Ketum DPP Partai Demokrat akan dihadiri Presiden RI, Joko Widodo dan sejumlah ketua parpol pemenang pemilu 2004.
Hadir dalam rapat koordinasi terbatas tersebut, Wakil Ketua DPRD Jatim yang juga Bendahara DPD PD Jatim, Akhmad Iskandar, Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Jatim Hartoyo dan sejumlah anggota fraksi lainnya.
Pakde Karwo, sapaan akrab Soekarwo yang diklarifikasi usai rapat mendadak mengatakan, pihaknya sengaja mengajak Fraksi Demokrat rapat untuk memastikan berbagai kesiapan dan acara yang akan digelar sebagai rangkaian pelaksanaan Kongres III di Surabaya.
“Mumpung di sini (gedung DPRD), saya minta untuk rapat sekalian,” tegasnya, Kamis (16/4).
Didesak sejumlah awak media, persiapan rapat dilakukan, apakah karena
Partai Demokrat mengantisipasi gaduh politik yang saat ini, lagi mendera sejumlah partai politik. Soekarwo hanya menegaskan, jika dirinya yakin pelaksanaan kongres III Partai Demokrat nanti akan berjalan lancar.
Termasuk soal munculnya dugaan, Soekarwo  bakal didorong maju sebagai
Sekjen DPP Partai Demokrat dalam Kongres III PD, langsung dibantah. “Saya ini, diminta pak Sekretaris Pemprov Jatim (Sukardi.red) untuk tetap menjaga amanah
rakyat Jawa Timur (sebagai Gubernur Jatim),” tegas Soekarwo menggelak.
Namun begitu, Soekarwo tidak membantah jika pelaksanaan Kongres III Partai Demokrat nanti, akan tetap mendukung Susilo Bambang Yudhoyono BY) sebagai Ketua Umum untuk ke tiga kalinya.
“Saya kira itu wajar,karena kondisi politik saat ini. Partai Demokrat tetap mengharapkan Pa SBY untuk kembali memimpin Partai Demokrat,” tegasnya.
Mengenai sosok Sekjen DPP, Soekarwo menyampaikan saat ini, belum muncul nama yang bakal digadang-gadang untuk ikut mendampingi SBY memimpin Partai Demokrat. Termasuk nama Edi Baskoro Yudhoyono (Ibas), anak SBY yang saat ini duduk sebagai Sekjen.
“Saya kira kalau seperti itu (Ibas.red) sebagai Sekjen, fatsun politiknya kurang bagus,” urai Soekarwo. [cty]

Tags: