Haris Susianto
Imbas dari masa Pandemi Virus Corona (COVID-19), untuk sementara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blitar batalkan keberangkatan program Transmigrasi.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Blitar, Haris Susianto mengatakan, tahun ini rencanannya ada 10 Kepala Keluarga (KK) yang akan diberangkatkan untuk Program Transmigrasi. Namun rencana itu dipastikan gagal atau ditunda tahun depan akibat mewabahnya COVID-19.
“Untuk sementara karena masih musim wabah COVID-19, pelaksanaan Transmigrasi ditunda,” kata Haris Susianto.
Lanjut Haris Susianto, keputusan ini berdasarkan Surat Edaran resmi dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal Dan Transmigrasi Republik Indonesia (Kemendes Dan PDTT RI), dimana seharusnya ada 10 Kepala Keluarga yang rencananya akan diberangkatkan di empat titik tujuan, yakni Muna Sulawesi Tenggara, Mamuju Sulawesi Barat, Paser Penajam Kalimantan Timur, dan Bulungan Kalimantan Utara.
“Jika tahun ini pandemi COVID-19 sudah berakhir, maka kegiatan lain akan tetap menyesuaikan, seperti pembekalan maupun pelatihan,” ujarnya.
Bahkan dikatakan Haris, pihaknya juga telah menyampaikan penundaan program Transmigrasi ini kepada Calon Transmigran untuk mempersiapkan kembali setelah wabah COVID-19 ini bisa segera berakhir.
“Semoga wabah ini segera berakhir, dan semua program kegiatan kami utamanya pemberangkatan Transmigran bisa segera terlaksana kembali,” imbuhnya.
Sementara perlu diketahui tahun 2019 lalu ada 11 Kepala Keluarga yang diberangkatkan untuk transmigrasi kebeberapa titik tujuan, yaitu 2 KK ke Tolitoli Sulawesi Tengah, 4 KK ke Bulungan Kalimantan Utara, dan 5 KK ke Muna Sulawesi Tenggara. [htn]
