Pangdam Tegaskan TNI/Polri dan Purnawirawan Tetap Netral

102_2277Surabaya, Bhirawa
Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI,  Eko Wiratmoko akhirnya angkat bicara terkait ‘pecahnya’ suara para mantan jendral dalam aksi dukung mendukung di Pilpres 2014 ini. Dikatakannya jika peran TNI/Polri sebagai bagian dari aparat
negara akan selalu bersikap Netral.
”Netralitas adalah harga mutlak dan tidak bisa ditawar-tawar lagi,”tegasnya dalam apel siaga yang diikuti oleh 3.500 orang kader GM FKPPI se-Jatim dan dihadiri oleh Wagub Jawa Timur dan pejabat dari TNI/Polri di lapangan Makodam V/Brawijaya, Rabu (25/6).
Bahkan Jenderal bintang dua ini menegaskan bahawa apel siaga ini agar GM FKPPI ikut menciptakan solidaritas demi kesatuan dan persatuan bangsa. Jangan sampai GM FKPPI Jatim terpengaruh dengan gonjang ganjing para senior yang di atas.
”Kita dibawah tidak terpengaruh dan tetap bersatu. Kita mempertemukan para mantan Jendral dama acara ini agar mereka solid dan jangan bertengkar. Aspirasi masing-masing tetap dihargai tapi jagan sampai beramtem,”tegas Pangdam V/Brawijaya yang juga Pembina GM FKPPI Jatim.
Disisi lain, pria murah senyum ini menyampaikan kepada seluruh jajaran GM FKPPI untuk solid mengawal serta mensukseskan pilpres agar berjalan aman dan lancer. ”Selama Pilpres jika ada yang menemukan adanya pelanggaran dan kecuranga, segera dilaporkan. Karena disana saya memiliki petugas,”tegasnya.
Sementara itu, Ketua GM FKPPI Jatim Agoes Soerjanto menegaskan dalam apel ini, pihaknya juga mengundang para purnawirawan yang menjadi tim dua capres seperti Laksamana TNI(Pur) Tedjo, Mayjend TNI (Pur) Supiadin, Mayjend TNI (Purn) Igk Manila, Jendral TNI (Purn)  Djoko Santoso.
Menurut Agus gerakan ini murni dari GM FKPPI Jatim. Dimana dalam kegiatan ini menunjukan bahwa TNI dan Purnwiran tetap solid. ”Kalau ada sedikit gonjang ganjing hal itu masih dalam batas wajar. Dan saya yakin setelah pilpes mereka tetap bersatu dan menjaga stabilitas bangsa dan negara dari rongrongan dari luar,”lanjut Agus optimis.
Untuk itu, pihaknya hanya mengingatkan jika TNI/Polri memiliki  jiwa persatuan dan kesatuan. ”Lihat sekarang mereka bersatu. Yang pasti disini kami menunjukan satu sikap, dimana TNI harus netral dan mampu melindungi rakyat, bangsa dan negara,”tegasnya.
Terpisah, Ketua FKPP Jatim, Gatot Soedjito mengaku dalam pilpres 2014 ini tidak dipungkiri banyak upaya dilakukan untuk tarik menarik dukungan dari kalangan militer. Dengan apel bersama Pangdam dan para purnawirawan ini untuk menunjukan kalau FKPPI solid dalam mengawal pilpres
”Saya heran para purnawirawan melebihi seorang politisi. Karenanya Pangdam segera mengambil sdikap netralitas. Artinya TNI/Polri memilikik kewajiban untuk tetap mengawal pancasila. Artinya tidak dicampur aduk dengan kepentingan pribadi, dimana ABRI tetap berada garda kedepan. Dimana mereka harus tahu proporsi,”tambah Gatot yang juga Anggota DPRD Jatim ini. Cty. [bed]

Tags: