Pangdam V/Brawijaya Lakukan Kunjungan Kerja ke Madiun

Madiun, Bhirawa
Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Wisnoe Prasetija Boedi, mersmikan Galeri Batik yang berada di gedung Bosbow asrama Korem 081/Dhirot Saha Jaya (DSJ) Madiun . Gedung yang berada di jalan Diponegoro Kota Madiun, menurut Pangdam hendaknya dapat dimanfaatkan sebagai sarana kegiatan bagi masyarakat Madiun sekitarnya.
Gedung Galeri Batik yang strategis yang diresmikan oleh Ketua Persit Kartika Chandra Kirana V/Brawijaya , Arie Setiawati Wisnoe P.B dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita itu, hendaknya bisa lebih bermanfaat bagi masyarakat.
“Ya siapapun yang menggunakan atau memanfaat gedung Galeri Batik ini, diperboilehkan sepanjang mentaati aturan yang telah disepakati bersama. Tentunya dalam hal ini, bisa saling menguntungkan dan tidak merugikan pihak lain,”tegas Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Wisnoe Prasetija Boedi pada acara silahturahmi dan peresmian gedeung Galeri Batik di Kota Madiun, Jumat malam (6/9).
Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Wisnoe Prasetija Boedi, saat silahturahmi dengan Bupati/ Wali Kota, tokoh agama, tokoh masyarakat dan fokopimda di wilayah Korem 081/DSJ Madiun (Kabupaten Madiun, Kota Madiun, Magetan, Ngawi, Ponorogo, Pacitan dan Nganjuk.red) sekaligus acara peresmian gedung Galeri Batik di Madiun oleh ibu Arie Setiawati Wisnoe Prasetija Boedi.
Menurut Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Wisnoe P.B, kegiatan silahturahmi hendaknya tetap terus dipupuk, karena silahturahmi merupakan cikal bakal memperkokoh kesatuan dan persatuan, sehingga dapat menumbuhkan semangat bergotong royong. Juga silahturahmi salah satu melestarikan seni budaya.
Dan jangan sampai ada unsur pemecahan dan sebagainya.”Harapannya kedepannya, silahturahmi tetap diadakan secara rutin dan alangkah baiknya disertai kegiatan masal. Misalnya dengan kegiatan sunatan masal dan sebagainya,”pinta Pangdam V/Brawijaya berharap seraya menambahkan,
” Saya mengapresiasi Korem 081/DSJ Madiun yang telah berbenah diri Bosbow menjadi lebih baik sebagai salah satu des?niasi wisata sejarah di Kota Madiun,”
Sementara itu, Danrem 081/DSJ, Kolonel Inf. Masduki dalam laporannya mengatakan, Bosbow di jalan
Diponegoro dengan luas 6 hektare yang berdiri tahun 1912 ini dibenahi selama 3 bulan bangunan kuno tinggalan penjajah Hindia Belanda yang digunakan sebagai asrama Batalyon 530.
Yang kemudian setelah tidak dimanfaatkan, Bosbow ini dipergunakan Asrama Korem 081/DSJ Madiun.
“Yang mana belum lama ini telah direnovasi pembangunannya sebagaimana kita saksikan bersama pada sekarang ini. Keberadaan Bosbow semakin bagus setelah direnovasi bangunannya dan sekarang menjadi gedung Galeri Batik Madiun,”kata Danrem 081/DSJ Madiun.
Yang jelas, kata Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Masduki, geedung Galeri Ba?m Madiun ini, telah dijajakan hasil kerajinan batik di wilayah Korem 081/DSJ Madiun. Yakni, Kabupaten Madiun, Kota Madiun, Magetan, Ngawi, Ponorogo, Pacitan dan Nganjuk.
“Sehingga apabila masyarakat menghendaki batik kas kabupaten kota mana se wilyaha Korem 081/DSJ, di Galeri Ba?k Madiun disini ada,”pungkas Danrem 081/DSJ berpromosi. [dar]
Keterangan Foto. File pangdam ba?k 2
Pangdam V/Brawijaya TNI Inf. Wisnoe PB, Bupa? Madiun, H. Ahmad Dawami dan paling kanan Wakil
Wali Kota Madiun Inda Raya Bagus Miko Saputri saat peresmian Galeri Ba?k Madiun di Bosbow, Jumat (6/9). [sudarno/bhirawa]
File pangdam dialog 1
Dari kiri Danrem 081/DSJ Madiun, Kolonel Inf. Masduki, Pangdam V/Brawijaya, Wisnoe PB , Dandim 0803 Madiun Letkol Czi Nur Alam Sucipto dan Bupa? Madiun, H. Ahmad Dawami tampak asik berialog diĀ acara silahturahmi di Bosbow Madiun, Jumat malam (6/9).sudarno/bhirawa.

Tags: