Pangkogabwilhan II dan Pangdam V Bagikan 15 Ribu Masker pada Bonek

Pangkogabwilhan II, Marsdya TNI Imran Baidirus bersama Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Widodo Iryansyah membagikan 15 ribu masker kepada Bonek, Rabu (22/7).

Surabaya, Bhirawa
Pangkogabwilhan II, Marsdya TNI Imran Baidirus bersama Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Widodo Iryansyah membagikan 15 ribu masker kepada Bonek, Rabu (22/7). Pembagian masker yang bertempat di ruang Hayam Wuruk Makodam V/Brawijaya ini wujud komitmen memutus rantai penyebaran COVID-19 di Jatim, khususnya Surabaya Raya.

Marsdya TNI Imran Baidirus mengucapkan terima kasih kepada rekan Bonek Surabaya yang turut membantu Pemerinta menekan angka penyebaran COVID-19 di Surabaya Raya. Langkah ini sebagai upaya bersama dalam menekan angka penyebaran COVID-18. Sehingga apa yang dilakukan Pemerintah bersama TNI Polri dapat terlaksana dengan maksimal. “Saya ucapkan terima kasih setinggi-tingginya kepada warga Bonek Surabaya. Terutama dalam membantu Pemerintah menekan angka penyebaran COVID-19 di Surabaya,” kata Marsdya TNI Imran Baidirus.

Imran menjelaskan, penanganan COVID-19 ini tidak bisa dilakukan sendirian. Melainkan dilakukan bersama-sama. Seperti Bonek, bisa menjadi contoh dan menjadi panutan masyarakat. Sehingga masyarakat dengan sadar mau menerapkan protokol kesehatan. Di antara kewajiban memakai masker dan mencuci tangan. “Saya melihat Bonek punya potensi besar dalam membantu Pemerintah dan membangun citra positif. Bonek saya harap bisa menjadi agen bagi protokol kesehatan di masyarakat,” ungkapnya.

Sementara itu Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Widodo Iryansyah menambahkan, penanganan COVID-19 menunjukkan perkembangan yang bagus. Itu dibuktikan dengan berkurangnya wilayah zona merah di Jatim. Yang semula 6 wilayah, kini turun menjadi 3 wilayah.

“Kehadiran rekan-rekan Bonek ini sangat membantu dalam menekan penyebaran COVID-19 di Surabaya. Saya sampaikan terima kasih buat koordinator Bonek yang ada di lapangan yang telah membantu memberikan masker ke masyarakat,” ucap Pangdam.

Pihaknya pun berpesan kepada Bonek agar masyarakat diberikan masker yang banyak. Sehingga mempunyai kewajiban untuk bersama menekan angka penyebaran COVID-19 di Jatim, khususnya di Surabaya Raya. “Tolong kasih masyarakat masker yang banyak. Karena masih banyak warga yang mempunyai masker terbatas. Apalagi kalau ada warga yang memakai masker kesehatan, itukan sekali pakai, jadi kasih 4 atau 5 sekaligus. Habis, tidak masalah, nanti minta lagi ke saya, masih banyak stok masker kita buat masyarakat,” imbau Pangdam.

Presiden Persebaya Surabaya, Azrul Ananda berharap kerjasama ini bisa berlanjut kedepannya. Karena potensi Bonek ini cukup besar. Bahkan saat bertemu Kepala BNPB, pihaknya berpikir bagaimana Bonek bisa membantu Pemerintah dalam pencegahan penyebaran COVID-19 di Jawa Timur. Nah untuk itu kita gerakkan Bonek ini untuk membantu upaya menekan penyebaran COVID-19 di Surabaya dengan membagikan masker pada masyarakat.

“Bagi warga yang tinggal dikampung-kampung kecil di Surabaya, Bonek ini biasa blusukan. Dengan membagikan masker, sambil memberikan himbauan pada warga agar selalu bermasker, dan menjalankan protokol kesehatan,” pungkasnya.[bed]

Tags: