Panitia Melarung Kepala Sapi di Kali Brantas

12-Festival Kali BrantasKota Kediri, Bhirawa
Pemerintah Kota Kediri dalam rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Kediri ke 1135, kembali menyelenggarakan kegiatan larung sesaji, Labuh bumi dan festival Sungai Brantas di bantaran sungai, guna mengembangkan dan  melestarikan tradisi budaya lokal.
Sekretaris Kota (Sekkota) Kediri Agus wahyudi dalam sambutannya yang mewakili Walikota Kediri Abdullah Abubakar SE yang ketika itu berhalangan hadir mengatakan, jika Kediri adalah salah satu wilayah yang miliki sejarah kerjaan yang cukuop besar, untuk itu sudah sepatutnya memestarikan dan mengembangkan budaya yang berlandaskan kearifan lokal.
“Kami berupaya keras untuk terus melestarikan tradisi. Berbagai macam kegiatan yang menekankan pelestarian kebudayaan kami lakukan, seperti kegiatan festival sungai brantas ini,” kata Sekkota dalam acara larung sesaji, labuh bumi, serta festival Kali Brantas di Kediri, Minggu  (10/8) sore.
Kegiatan festival ini dilakukan dalam rangkaian kegiatan hari ulang tahun ke-1135  di Kota Kediri. Kegiatan ini diikuti sejumlah muspida Kota Kediri.
Dalam kegiatan larung sesaji panitia juga menyediakan kepala sapi untuk dilarung atau dihanyutkan di Sungai Brantas.
Hal itu dilakukan sebagai upaya mensyukuri nikmat yang Tuhan berikan. Sebelum dilarung, seluruh gunungan serta kepala sapi itu dibawa naik ke atas perahu dan dibawa berkeliling di sepanjang Sungai Brantas.
Setelah itu, untuk kepala sapi dilarung atau dihanyutkan ke sungai. Beberapa warga ada yang nekat terjun ke sungai untuk berebut kepala sapi yang sengaja dilarung Selain itu panitia kegiatan ini juga membawa berbagai macam gunungan yang berisi hasil bumi, seperti sayur, umbi-umbian, serta buah. Masing-masing dibuat satu gunungan yang nantinya akan diperebutkan oleh warga yang hadir.
Sementara dalam Festival Kali Brantas. diisi hiburan hiburan seperti Ansambel Biola SMP Petra, Tari Tradisional SMPN 1, Panembromo SMAN 1, Jaranan SMKN 1, Musik Akustik Biro Musik DK3, Musik Campursari SMAN 2, Musik Perkusi (Su’Dra), Musik Lesung (bu Tani) dan Musik Underground (Blas Stode, Imorial Research dan Reinkarnasi Band) dan pesta kembang api.  [mb2,adv]

Teks foto : Sejumlah pejabat Pemkot melepaskan burung merpati sebagai pembukaan larung sesaji , labuh bumi dan Festival Kali brantas 2014, Minggu (10/8).

Tags: