Pansus UB, Dewan Kota Kediri Tak Kompak

dewan-kota-kediriKota Kediri, Bhirawa
Meski Panitia Khusus (Pansus) pembangunan gedung kelas jarak jauh Universitas Brawijaya (UB) telah dibentuk, namun rupanya dalam internal DPRD Kota Kediri terjadi ketidak kompakan antar fraksi. Dua Fraksi tidak menyetorkan nama untuk menjadi anggota Pansus.
Dua fraksi tersebut adalah Fraksi Demokrat Pembanguan dan Fraksi Golkar. Ketua Pansus Reza Darmawan dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) mengakui adanya dua fraksi yang tidak mau menyetorkan nama untuk menjadi anggota pansus.
“Dua dari 8 fraksi hingga saat ini belum menyetorkan nama.  Alasanya,  ini masih menunggu perkembangan selanjutnya, masih menunggu hasil dari konsultasi ke Kementrian, tapi sudah ada 6 fraksi yang menyetorkan nama,” jelasnya.
Lebih lanjut, Reza mengatakan, jika rapat pansus rencananya  akan digelar pada dua minggu yang akan datang, untuk menyesuaikan hasil konsultasi ke Dirjen Keuangan dan Kemtrian Riset dan Pendidikan tinggi yang rencananya akan dilakukan pada hari ini, Kamis (6/10).
Terpisah Ketua Fraksi Demokrat Yudi Ayubchan yang sejak rapat Badan Musywarah (Banmus)  menolak pembentukan Pansus mengatakan jika ini adalah sikap dari Fraksi Demokrat Pembanguan, pasalnya  Persoalan UB belum memiliki dasar yang kuat untuk di Pansuskan. “Kita menunggu hasil konsultasi dari Dikti dan Dirjen Keuangan, dan besok kita akan berangkat ke Jakarta,  dari situ kita nanti bersikap,” ujarnya?.
Berbeda dengan fraksi Golkar, Sebelumnya dalam rapat Banmus menyetujui Pembentukan Pansus, namun tiba-tiba saat pembentukan Golkar enggan menyetorkan nama. Ketua Fraksi Golkar Handayani mengatakan hal yang sama jika pihaknya menunggu hasil konsultasi kelembagaan ke Jakarta “Sikap kita menunggu hasil dari hasil konsultasi,” ujar Handayani singkat.
Sebelumnya, Ketua Fraksi PKB Muzer Zaidib mengatakan sudah selayak Persolan Pembangunan Gedung UB di Pansuskan, sebab belum memiliki izin dari Dikti, selain itu merujuk evaluasi Gubernur Jatim untuk mengkaji ulang Mou antara Pemkot Kediri dan Universitas Brawijaya. [van]

Tags: