Pantau Pilkades Lewat Zoom, Bupati Jombang Tekankan Penerapan Prokes

Bupati Mundjidah Wahab saat memantau jalannya Pilkades serentak lewat zoom di Pendopo Kabupaten Jombang, Rabu (16/12). [arif yulianto/bhirawa]

Jombang, Bhirawa
Gelaran Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak yang diikuti 9 desa di Kabupaten Jombang dilaksanakan Rabu (16/12). Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab memantau secara langsung pelaksanaan Pilkades ini lewat zoom di ruang kerjanya, di Pendopo Kabupaten Jombang.

Selain memantau terkait kelancaran dan keamanan jalannya Pilkades, Bupati juga menekankan penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) pada pelaksanaan Pilkades serentak kali ini.

“Saya mengimbau kepada semua panitia, ketika penghitungan, biasanya masyarakat duduk-duduk bergerombol nunggu penghitungan. Nah ini diharapkan, supaya itu tidak terjadi. Tetap mereka bisa mendengarkan, mereka bisa melihat, bisa menyaksikan penghitungan, tapi tetap berjarak,” papar Bupati Jombang menandaskan.

Berdasarkan pemantauan dan dialog lewat zoom dengan masing-masing panitia Pilkades, Bupati juga menambahkan, pelaksanaan Pilkades serentak di 9 desa di Kabupaten Jombang ini berjalan dengan lancar dan aman.

“Karena kerjasama kita dengan aparat keamanan,” ujar Bupati Jombang. Di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) tempat berlangsungnya Pilkades serentak ini juga terdapat petugas dari Puskesmas. Sehingga, pelaksanaan Pilkades serentak kali ini benar-benar menerapkan Prokes.

Selain itu, Bupati juga menyampaikan kepada panitia dan aparat keamanan, ketika sudah diketahui pemenang dari masing-masing desa yang menggelar Pilkades, diharapkan tidak terjadi arak-arakan.

“Dan bagi yang menang, bisa menerima kemenangan itu adalah dari masyarakat. Yang belum dapat kesempatan untuk menang, supaya legowo,” imbuh Bupati Jombang.

Sementara itu sebelumnya, di salah satu desa yang menggelar Pilkades yakni Desa Madiopuro, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, penerapan Prokes tampak dilakukan. Ketika para undangan datang, sebelum masuk ke TPS, mereka terlebih dahulu satu per satu harus mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.

Satu per satu kepada mereka juga dilakukan pengukuran suhu badan oleh petugas dengan alat Thermogun. Undangan juga menggunakan sarung tangan ketika masuk ke TPS. Kursi undangan pun diatur berjarak oleh panitia. Baik undangan maupun panitia seluruhnya tampak menggunakan masker.

“Alhamdulillah pelaksanaan Pilkades di Madiopuro secara umum, ada 5 TPS, berlangsung dengan lancar, aman, selamat, barokah, mudah-mudahan sukses. Kami sudah mematuhi Protokol Kesehatan, sudah ada di depan, termasuk cuci tangan, pakai sarung tangan, jaga jarak, juga kami perhatikan betul,” kata Ketua Panitia Pilkades Madiopuro, Dwi Asih. [rif]

Tags: