Panwascam Jombang Temukan Selebaran Bacaleg di Kegiatan PGRI

Petugas Panwascam Peterongan, Jombang saat menunjukkan selebaran salah satu Bacaleg DPR-RI dari lokasi acara pembinaan anggota PGRI, Jumat siang (14/09). [arief Yulianto/ Bhirawa]

Jombang, Bhirawa
Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Peterongan, Jombang mendatangi acara pembinaan anggota Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Cabang Peterongan, Kabupaten Jombang yang digelar di SDN Kebontemu, Kecamatan Peterongan, Jombang, Jumat (14/9). Hal itu setelah beredarnya selebaran milik salah satu Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) Daerah Pemilihan (Dapil) VIII dari partai politik berlambang bintang mercy ke sejumlah peserta di acara.
Saat diwawancarai sejumlah wartawan, Ketua Panwascam Peterongan Abdul Adim (42) mengatakan, pihaknya mendatangi acara tersebut setelah memperoleh informasi langsung dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Jombang, terkait adanya kegiatan di SDN Kebontemu yang diduga terdapat pelanggaran pemilu.
“Kami mendatangi lokasi acara, dan ternyata memang ada selebaran yang berjalan (beredar) di acara dan langsung kami amankan dari lokasi,” ujar Ketua Panwascam Peterongan di rumah salah satu anggota PPL di desa tersebut, Jumat siang (14/09).
Abdul Adim menambahkan, saat melakukan penelusuran terkait beredarnya selebaran dengan meminta keterangan panitia kegiatan, ternyata panitia mengaku mengetahuinya.
“Ada tiga ruangan (yang digunakan), namun APK ditemukan di ruang ke dua dan ketiga. Caleg yang bersangkutan juga tidak hadir. Saya di lokasi sekitar 30 menit dan sudah doa acara berakhir,” terang Abdul Adim.
Selanjutnya, lanjut Abdul Adim, pihaknya melakukan penghitungan jumlah selebaran yang berhasil diamankan dari lokasi acara sambil menunggu arahan selanjutnya dari Bawaslu Kabupaten Jombang.
Sementara itu, pantauan wartawan di sekolah tersebut sebelumnya, salah satu peserta acara yang enggan menyebutkan namanya saat ditanyai wartawan mengaku tidak tahu menahu tentang adanya kegiatan berbau kampanye tersebut.
“Tidak tahu saya. Tidak berani saya, langsung ke ketua (PGRI) saja,” kata perempuan berjilbab yang menggunakan seragam khas PGRI sambil berjalan menghindari wartawan.
Saat sejumlah wartawan menuju ke kantor sekretariat PGRI di Jalan Sriwijaya No 6 Kota Jombang untuk mengkonfirmasi hal tetsebut kepada Ketua PGRI Jombang, ternyata kantor tersebut dalam kondisi tertutup.(rif)

Tags: