Panwaslu Kab.Gresik Didemo Pendukung BerKah

Tim Pemenangan Paslon Berkah meluruk Kantor Panwaslu. [rokim/bhirawa]

Tim Pemenangan Paslon Berkah meluruk Kantor Panwaslu. [rokim/bhirawa]

Kab Gresik, Bhirawa
Kantor Panwaslu di Jl Wahidin Sudirohusodo, Gresik, diluruk puluhan pendukung Paslon, Husnul Khuluq-Achmad Rubaie (Berkah), karena dinilai tak netral. Hal ini terkait dengan dihentikannya laporan dugaan pengerahan massa Paslon Sambari -Qosim (SQ) yang dikemas dengan kegiatan ziarah wali.
Kedatangan Tim Berkah ke Kantor Panwaslu langsung dipimpin Cawabup Gresik, Achmad Rubaie
bersama Tim Pemenangan Berkah, Ahmad Nadir, Mustofa, beberapa anggota dewan seperti Mubin dari Fraksi PAN, dan Abdullah Syafii dari Fraksi Gerindra. Bersama puluhan simpatisan untuk meminta klarifikasi terkait dihentikanya proses pelaporan dugaan maney politic Paslon SQ dengan pengerahan massa yang dikemas dalam ziarah wali di tiap kecamatan.
Menurut Tim Ahli Pemenangan Berkah, Ahmad Nadir, kedatangannya ke Kantor Panwaslu sudah ketiga kali. Dan pihaknya merasa kecewa dihentikannya laporan Tim Berkah, dengan alasanya tak
cukup bukti dan dalil batas waktu dalam proses pelaporan habis. Padahal beberapa bukti yang ditunjukan sudah jelas, namun justru diputus secara sepihak.
”Saat kami tanyakan Panwaslu. Dijawab, jika laporan Tim Berkah sudah dianggap deadlock dan
menjadi keputusan Panwaslu Gresik karena tak cukup bukti. Keputusan itu membuat kami kecewa, dan akan menindak lanjutinya melaporkan pada polisi. Sebab, Panwaslu Gresik sudah dianggap menyalahi kewenangannya,” katanya.
Ditambahkan Nadir, selain melaporkan ke polisi juga akan menindaklanjuti laporannya
Pemkab Gresik, kepada Pj Bupati Gresik terkait keterlibatan oknum PNS. Terkait dengan tidak netralnya beberapa oknum PNS, yang terlibat dalam kegiatan salah satu Paslon. Ini dilakukan, supaya Pilbub bisa berjalan dengan adil pada semua pihak.
Sementara itu, Anggota Komisioner Panwaslih Gresik, Haryanto mengatakan, setelah berdialog dengan anggota Tim Pemenangan Berkah. Pelaporan ini, dalam waktu dekat segera disampaikan ke Bawaslu Jatim. ”Mengenai hasilnya kita tunggu saja, semoga saja bisa cepat turun,” tandasnya. [kim]

Tags: