Panwaslu – SKPD Pemkot Surabaya Bersihkan APK

Panitia Panwaslu Kota Surabaya beserta jajaran SKPD Pemkot Surabaya melakukan pencopotan baliho raksasa bergambar capres nomor urut 2 di kawasan Jalan HR. Muhammad, Minggu (67) malam. (geh)Surabaya, Bhirawa
Masuk masa tenang Pilpres 2014, Panwaslu kota Surabaya mulai melakukan penurunan  Alat Peraga Kampanye(APK). Penertiban dilakukan mulai Minggu (6/7) malam hingga dini hari.
Dari hasil operasi yang digelar panwaslu dan jajaran Pemkot tersebut , ternyata masih banyak ditemui APK yang terpasang. Padahal pihak p[anwaslu telah melayangkan surat pada masing-masing para tim sukses pasangan Capres dan Cawapres untuk menurunkan sendiri APK saat masa tenang.
Bekerja sama pula dengan  Komisi pemilihan umum (KPU) kota Surabaya Panitia pengawas pemilu (Panwaslu), juga menggandeng  pihak Polrestabes Surabaya, Polres Tanjung Perak Surabaya, serta beberapa SKPD Pemkot Surabaya yang meliputi Bakesbang Pol Linmas, Satpol PP, Dinas Kebakaran, DKP, dan Dishub Surabaya.
Wahyu Hariyadi Ketua Panwaslu Kota Surabaya mengatakan, pembersihan APK ini sesuai dengan PKPU 16 tahun 2014. Setelah masa kampanye selesai, semua kegiatan kampanye, apapun bentuknya tidak diperbolehkan lagi termasuk pemasangan APK.
” Sebelumnya kami sudah meminta pada masing-masing tim sukses Capres Cawapres untuk membersihkan  APK yang masih terpasang. Ternyata masih banyak ditemui APK di jalan-jalan saat hari pertama masa tenang. Selain APK yang bergambar Capres Cawapres kami juga menurunkan artribut yang bergambar partai,” katanya pada Bhirawa, Minggu (6/7) malam.
Hariyadi menambahkan, penertiban tersebut dilakukan oleh empat tim mewakili masing masing Surabaya Timur, Surabaya Barat, Surabaya Utara dan Surabaya Selatan. Tim pertama membersihkan kawasan Utara antaranya wilayah Taman Surya, Genteng Kali, Embong Malang, Bubutan, Rajawali, hingga Kenjeran.
Tim kedua meliputi wilayah Timur yaitu, walikota Mustajab, dr. Mustopo, Dharmawangsa, sampai Menur. Tim ketiga wilayah Selatan yaitu, Agung Suprapto, Walikota Mustajab, Simpang Dukuh, Gubernur Suryo, Panglima Sudirman, hingga kawasan Waru. Dan tim keempat wilayah Barat yaitu, dr. Soetomo, Indragiri, Kutai, Adityawarman, Mayjend Sungkono serta wilayah barat lainnya.
” Sebanyak 344 personel dikerahkan beserta 66 kendaraan untuk membersihkan semua APK yang ada di Surabaya. Semua personel berangkat dari Balai Kota Surabaya sekitar pukul 21.00 WIB,” terangnya.
Agar penertiban bisa maksimal untuk wilayah kecamatan dilakukan masing masing Panwascam serta Satpol PP kecamatan termasuk juga panitia pemilihan kecamatan (PPK).” Dari hasil semalam cukup banyak APK dari kedua pasangan Capres Cawapres, kami masih belum menghitung keseluruhannya. Memang untuk wilayah kecamatan dilakukan oleh masing masing kecamatan. ” tambahnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Surabaya, Robiyan Arifin mengatakan, soal kesiapan pelaksanaan Pilpres 2014 sudah dilakukan distribusi surat suara di semua Kecamatan se Surabaya.
” Ada 7.000 surat suara yang rusak tetapi sudah bisa diatasi. Distribusi juga sudah dilakukan dengan lancar,” katanya.
Total surat suara yang akan didistribusikan sebanyak 2.060.222. Jumlah tersebut sudah termasuk dua persen surat suara cadangan yang akan diterima oleh 160 Kelurahan Se-Surabaya, dengan Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Surabaya sekitar 2.017.450 Orang. [geh]

Keterangan Foto : Panitia-Panwaslu-Kota-Surabaya-beserta-jajaran-SKPD-Pemkot-Surabaya-melakukan-pencopotan-baliho-raksasa-bergambar-capres-nomor-urut-2-di-kawasan-Jalan-HR.-Muhammad-Minggu-67-malam. [geh/bhirawa].

Tags: