Paslon Nomer 1 saat membezuk Gus Salam di RS Siti Hajar Sidoarjo.(achmad suprayogi/bhirawa)
Sidoarjo, Bhirawa
Disela-sela kesibukannya, Paslon bupati MG Hadi Sutjipto – Abdul Kholik masih menyempatkan diri menyambangi KH Abdus Salam Moejib pemangku Ponpes Al-Khozini, Buduran yang sedang dirawat di RS Siti Hajar Sidoarjo karena sakit usus buntu. Kedua tokoh itu saling mendoakan, Pak Tjip mendoakan lekas sembuh, Gus Salam mendoakan bisa menjadi bupati, karena banyak kiai yang juga mendoakan.
Kedatangan Pak Tjip membesuk Gus Salam bersama Cawabupnya Abdul Kholik, bersama Ketua DPC PDIP Sidoarjo, Tito Pradopo, Ketua DPC Nasdem Sidoarjo, Najid Martak dan tim sukses lainnya. Tentu saja kedatangan Paslon dengan nomor urut 1, Kamis (10/9) kemarin, membuat Gus Salam (sapaan akrab Abdus Salam) sangat kaget. ”Pak Tjip dan Pak Kholik kok tahu kalau saya dirawat disini. Ya, terimakasih atas perhatiannya,” ujar Gus Salam.
Gus Salam juga mengaku kalau sakit usus buntu dan sudah dua hari dirawat di Paviliun Lantai II RS Siti Hajar. Namun, belum tahu, apakah akan dioperasi atau tidak karena dia takut kalau operasi. Kepada Gus Salam, Pak Tjip minta doa restunya agar bisa terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo. ”Tentu saja saya mendoakan agar Pak Cip dan Pak Kholik,” sahut Gus Salam.
Wakil Bupati ini juga mengaku semalam mendengar kabar kalau Gus Salam opname di RS Siti Hajar. Sehingga pagi-pagi dia menyempatkan diri untuk membezuk ke RS. Dimata Pak Tjip dan Kholik, Gus Salam merupakan tokoh dan kiai yang harus dijadikan tauladan. ”Semoga lekas sembuh ya Gus, saya mohon pamit,” ujar Cabup-Cawabup dengan sebutan HatiKu ini.
Gus Salam juga menceritakan lebih lanjut, kalau para kiai sebenarnya berharap agar SuCi II berlanjut. Karena, di dalamnya ada Hadi Sutjipto sebagai Cawabup. Namun, ketika SuCi II kandas, banyak kiai yang kecewa. ”Karena kiai banyak yang mendukung Pak Tjip,” ujarnya.
Andai saja SuCi II berlanjut, kyai akan sepenuhnya mendukung pasangan ini. Ketika Pak Tjip akhirnya maju Cabup sendiri, banyak kiai yang mendukungnya. Apalagi kini juga muncul Cabup dari tokoh NU lainnya, seperti Utsman Ihsan. Tentunya, adapula kiai yang mendukung Utsman karena sama-sama dari NU.
Meski demikian, Gus Salam mengaku silahkan saja masyarakat memilih Paslon yang ada. Namun, tokoh semacam Pak Tjip tak bisa dilupakan karena juga berjasa bagi pembangunan di Sidoarjo. Ketika Pak Tjip gandeng dengan Abdul Kholik yang sama-sama dari NU. ”Kalau memimpin Sidoarjo semoga lebih baik lagi,” ujarnya. [ach]
