Ketua DPRD Pamekasan Halili Yasin memimpin rapat paripurna penyampaian visi, misi dan program kedua paslon Bupati-Wakil Bupati Pamekasan. Tampak KH Kholilurrahman (paslon Kholifah) berpidato didampingi Fathorrahman. Paslon Berbaur (Baddrut Tamam – Roja’I) ikut hadir.[samsudin/bhirawa]
Pamekasan, Bhirawa
Paripurna DPRD Pamekasan mendengarkan visi, misi dan program pasangan calon (paslon) Bupati-Wakil Bupati Pamekasan, yaitu RA Baddrut Tamam SPSi – Roja’I SH dan Dr KH Kholilurahman SH, MSi – Fathorrahman SAg, MSi, Kamis (14/2) lalu.
Rapat dipimpin Ketua DPRD Pamekasan Halili Yasin, hadir Wabup Pamekasan Khalil As’ary, Forpimda, Plt Sekda Moh Alwl, Kepala OPD, Ketua KPU dan Panwaslu Pamekasan, Ketua Parpol pengusung, pimpinan dan anggota dewan.
Usai lagu Indonesia Raya dinyanyikan bersama-sama, pimpinan rapat mengatakan pidato visi, misi dan program paslon Bupati-Wabup Pamekasan masa jabatan 2018-2023 berdasar pasal 55 ayat 4 PP No 6 Tahun 2005.
Selain itu, penyampaian visi, misi dan program kedua paslon itu, supaya memberi inspirasi kepada masyarakat yang punya hak untuk memilih pemimpin yang mengemban amanah dan membawa Kabupaten Pamekasan lebih baik lagi.
Paslon nomor urut 1, RA Baddrut Tamam – Roja’I (Berbaur) berjanji akan meningkatkan ketersediaan infrastruktur sarana dan parasarana, pengentasan kemiskinan, pengangguran dan tenaga kerja, pertanian, kelautan dan perikanan.
Dan akan membenahi masih rendahnya indek pembangunan manusia, terutama pelayanan sektor pendidikan. Selain itu fokus penataan birokrasi tata pemerintahan yang bersih dan berwibawa. Penguatan nilai-nilai sosial, agama,budaya dan pariwisata.
”Dengan harapan agar pembangunan di Pamekasan lebih cepat, efektif dan efisien serta profesional,” tandas Baddrut Tamam, mantan anggota DPRD Jawa Timur ini.
Paslon nomor 2, KH Kholilurrahaman – Fathorrahman (Kholifah) berkomitmen akan mewujudkan pemimpin Pamekasan religius, merakyat, adil dan sejahtera. Caranya dengan pertama meningkatkan kualitas keimanan, ketakwaan, norma dan moral. Selain itu meningkatkan aspirasi rakyat, meningkatkan keadilan pembangunan saranan dan prasarana.
Dalam pengentasan kemiskinan, pengangguran dan penanganan kesejahteran sosial dengan memperkuat sektor pertanian, nelayan, ekonomi kerakyatan dan industri berwawasan lingkungan,
Serta mewujudkan SDM yang mumpuni dalam pemerataan pendidikan dan kesehatan. Juga mewujudkan sistem demokrasi yang terbuka, profesional, bersih serta pembangunan pelayanan publik yang prima.
“Inti Kholifah adalah mengawal pembangunan di semua sektor dan meningkatkan pembangun berkeadilan, sejahtera dan memperluas jangkauan pelayanan publik hingga ke tingkat paling bawah. Mewujudkan pemerintahan demokrasi, bersih dan profesional,” tandas Kiai Kholil, mantan anggota DPR RI ini.
Selanjutnya, Halili Yasin menandaskan, kedua paslon bupati-wabup ini pada hakekatnya mempunyai tujuan sama untuk memajukan Kabupaten Pamekasan. “Maka di pesta demokrasi ini, mari kita ciptakan kondisi yang aman, tertib dan lancar. Dan pemilu yang bersih, jujur, adil dan bebas serta rahasia,” pintanya. [din.adv]
