Paripurna Istimewa Penetapan Cabup Tulungagung Terpilih Pekan Depan

Suprihno menyerahkan salinan penetapan paslon terpilih pada Cawabup Tulungagung periode 2018-2023 terpilih, Maryoto Birowo, dalam pleno terbuka KPU Tulungagung, Selasa (24/7).

Tulungagung, Bhirawa
DPRD Tulungagung berencana menggelar rapat paripurna istimewa untuk pengusulan pengesahan pengangkatan Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung 2018 terpilih kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) pada Senin (30/7) pekan depan.
Pengusulan ini setelah DPRD Tulungagung menerima salinan berkas penetapan paslon Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung 2018, Selasa (24/7) kemarin.
“Setelah kami menerima salinan pentepan paslon terpilih dari KPU Tulungagung, kami akan melakukan rapat paripurna istimewa. Ini untuk mengusulkan pengesahan pengangkatan bupati dan wakil bupati terpilih,” ujar Ketua DPRD Tulungagung, Supriyono SE MSi, seusai menghadiri rapat pleno terbuka KPU Tulungagung penetapan paslon terpiiih dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung 2018 di Gedung Media Center Kantor KPU Tulungagung, Selasa (24/7).
Pelaksanaan rapat paripurna istimewa tersebut, menurut Supriyono, sudah ditentukan dalam rapat Badan Musyawarah (Bamus) DPRD Tulungagung pada Senin (23/7) lalu. Dalam Rapat Bamus DPRD Tulungagung diputuskan jadwal rapat paripurna istimewa dilakukan pada Senin (30/7) pekan depan. “Jadi kami sudah merencanakan gelaran sidang paripurna istimewa dewan sehari sebelum KPU Tulungagung melakukan penetapan paslon terpilih,” tuturnya lantas tersenyum.
Sebelumnya, Ketua KPU Tulungagung, Suprihno SPd MPd, dalam rapat pleno terbuka KPU Tulungagung penetapan paslon terpiiih dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung 2018 membacakan keputusan KPU Tulungagung bernomer 133/HK.03.1Kpt/3504/KPU. Kab/VII/2018 tentang penetapan paslon terpilih dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung 2018. “Memutuskan menetapkan pasangan calon Syahri Mulyo SE MSi – Drs Maryoto Birowo MM sebagai pasangan calon terpilih Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung periode 2018 -2023,” ujarnya.
Suprihno merasa lega karena sampai hari penetapan paslon terpilih kondusifitas di Tulungagung tetap terjaga. Ia berterimakasih pada semua pihak, utamanya aparat keamanan dan masyarakat Tulungagung yang telah menjaga Tulungagung tetap aman dan damai.
“KPU Tulungagung merasa plong sekarang. Pelaksanaan pilkada yang dirancang sejak dua tahun lalu berjalan sesuai rencana dan berjalan kondusif. Terima kasih semuanya. Ini merupakan keberhasilan semua,” paparnya.
Hadir pula dalam rapat pleno terbuka penetapan paslon terpilih ini, cawabup terpilih, Maryoto Birowo MM. Sementara paslon nomer urut 1 (satu), Margiono – Eko Prisdianto tidak hadir.
Maryoto Birowo menyatakan rasa terimakasihnya pula pada KPU Tulungagung telah melakukan penetapan paslon terpilih. Ia pun meminta maaf karena Syahri Mulyo tidak bisa hadir dalam acara penetapan tersebut.
“Pilkada telah usai. Perbedaan pendapat saat pilkada itu wajar. Sekarang sudah saatnya jaga stabilitas untuk mewujudkan tulungagung yang lebih baik, aman, tertib dan damai,” tandasnya.
Ketika ditanya wartawan terkait calon wakil bupati ketika dirinya diangkat sebagai bupati menggantikan Syahri Mulyo yang kini menjadi tersangka KPK, Maryoto Birowo dengan diplomatis menyatakan semua diserahkan pada partai politik pengusung. “Semua terserah partai pengusung. Sekarang tidak ada (nama),” ucapnya. (wed)

Tags: