Gresik,Bhirawa
Agenda rapat kedua pimpinan sementara dan 7 ketua fraksi, terkait dengan penetapan pimpinan dewan definitif. Jum’at (26/9 ), berjalan agak alot, meski begitu akhirnya disepakati paripurna pengesahan pimpinan definitif dilakukan minggu depan. Lagi-lagi kuncinya masih tergantung pada sikap Fraksi PKB (F-PKB), apakah segera mengirimkan rekomendasi atau tidak.
Menurut Ketua DPRD Gresik Sementara Ir H Abdul Hamid mengatakan, bahwa mulannya terjadi perdebatan yang alot, namun akhirnya tetap disepakati kalau pekan depan dijadwal paripurna. Selain itu, diagendakan membentuk tim perumus perubahan tata tertib DPRD Gresik.
Tim perumus terdiri dari 15 orang, yang anggotanya terdiri dari seluruh fraksi mengutus orang 2 kecuali FGolkar dengan jatah 3 orang. Dari rumusan tersebut, akan ditindaklanjuti oleh panitia khusus (pansus) ketika sudah terbentuk pimpinan deginitif.
Untuk kepastian tanggal pelaksanaan paripurna pembentukan pimpinan definitif belum ada, sebab saat ini pihaknya masih menunggu PKB dan memberikan waktu selama satu minggu untuk merapatkan dengan pengurus fraksi dan partai. “Kami tidak bisa memberi deadline, sehingga kesepakatan hanya ditentukan minggu depan,” ungkapnya
Dalam rapat tersebut, juga mendapat tugas untuk mengkomunikasikan dengan Ketua DPC PKB Gresik. Ini dilakukan, agar PKB bisa segera mrngirimkan surat rekomendasi. Supaya persoalan cepat selesai, dan di upayakan untuk menghubungi Ketua Partainya PKB langsung.
Sementara Ketua F-PKB Wafiroh Ma’sum mengatakan, bahwa belum bisa memberikan kepastian apakah rekomendasi akan diserahkan atau tidak minggu depan. Karena merupakan domain dari Partai bukan fraksi, hasil rapat ini akan di sampaikan pada partai. Kalau nanti petunjuknya di suruh segera diserahkan,” ya akan diserahkan kalau tidak ya mau bagaimana lagi.
Memang dalam rapat kemarin, telah dikeroyok para ketua fraksi agar segera menyerahkan rekomendasi. Sehingga terjadi perdebatan cukup a lot juga, bahkan saya sampai mengatakan.”Ada jangan khawatir, bahwa surat rekom pimpinan ada di tas yang saya bawa sekarang. Dan bisa di serahkan, kalau sudah ada komunikasi pimpinan dan partai serta pimpinan definitif dibentuk kalau semua jelas.
Terpisah Ketua F-PDIP H Hadi Kusono mengatakan, perlu di ketahui bahwa kita ini sebulan lalu lebih sedikit barusan di sumpah bersama sebagai anggota dewan. “Masak sudah lupa, kami berharap kebersaman ini jangan kita citrai, dan F- PKB bisa legowo.
Karena pekerjaaan besar telah menunggu kita. Jangan sampai kasus yang terjadi di Kabupaten Gresik, sama dengan yang terjadi di Tuban dimana ada salah satu fraksi yang tak menyerahkan nama untuk pimpinan. Sehingga jadi molor, yang akan mengorbankan banyak unsur. [kim*]
Keterangan Foto : Rapat pimpinan sementara dan 7 Ketua Fraksi.
