Parpol Besar Merapat ke ER, PKB Jajaki Koalisi dengan PKS

Kota Batu, Bhirawa
Parpol besar pemilik kursi di DPRD Kota Batu mulai merapat ke Wali Kota Batu Eddy Rumpoko. Padahal sebelumnya parpol-parpol ini sudah ada pembicaraan dengan PKB dan bahkan sejumlah pimpinan parpol mengaku telah menandatangi MoU untuk menggalang koalisi.
Hal ini paling tidak sudah pernah dilontarkan Ketua DPC PKB Nurrochman dan Ketua DPD II Partai Golkar Didik Machmud. Walaupun keduanya merahasiakan nama-nama parpol yang dimaksud sesuai kesepakatan yang telah dibuat. Dengan hanya memiliki 3 kursi, PKB memang belum memenuhi syarat 20 persen kursi di DPRD untuk mengusung pasangan calon. DPC PKB Kota Batu akhirnya mulai melakukan penjajakan dengan DPD PKS Kota Batu.
Hal ini karena PKS memiliki 1 kursi di DPRD, sehingga sudah mencukupi untuk mengusung mengusung pasangan Calon Kepala Daerah Kota Batu dalam Pilkada serentak 2017 mendatang. Ketua tim sembilan Pilkada DPC PKB Kota Batu, Asep Ghozi Sulaeman mengatakan, komunikasi politik resmi dengan PKS tersebut belum ada kesimpulan. Artinya, belum ada kesepakatan resmi untuk membentuk koalisi antara kedua Parpol dalam Pilkada.
“Jadi pembicaraan dengan PKS tersebut merupakan komunikasi resmi yang baru kami lakukan,” kata Asep Ghozi Sulaeman, Senin (25/4) kemarin. Oleh karena itu, dikatakan Asep, hasil komunikasi politik resmi dengan PKS tersebut akan segera dilaporkan ke DPD PKB Jatim dan DPP PKB. Dengan demikian secepatnya akan ada hasil dari komunikasi politik yang dilakukan antara dua Parpol.
“Kami tidak bisa mengambil keputusan soal kesepakatan koalisi Parpol terkait Pilkada, semua kebijakan koalisi ada di DPP PKB,” tegas Asep.
Hingga saat ini, hanya PDI Perjuangan dan PKB yang sudah melakukan penjaringan Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota. Penjaringan di PDI Perjuangan bahkan sudah memasuki tahap akhir, yaitu di DPP. Sementara untuk di PKB, proses penjaringan masih berlangsung. Bahkan para kandidat yang mengambil formulir minta perpanjangan waktu satu minggu untuk mengumpulkan persyaratan yang ditentukan DPP PKB.
Asep mengaku sudah ada 4 bakal calon Walikota dan 2 bakal calon Wakil Walikota yang telah mengambil formulir. Nama-nama mereka masih dirahasiakan oleh Asep karena memang belum menyerahkan kembali formulir yang telah diambil.  [sup]