Pasangan Duo ‘S’ Resmi Jadi Cabup-Cawabup Pilkada Lamongan Jalur Perseorangan

Lamongan, Bhirawa
Hasil verifikasi faktual berkas bakal calon dari jalur perseorangan telah di plenokan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Lamongan. Hasil pleno Komisi Pemilihan Umum menyebutkan, duet Suhandoyo – Su’udin dengan jargonya “Kompak” di nyatakan lolos dan memenuhi syarat untuk maju sebagai Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati dari jalur perseorangan atau independent.

“Hasil pleno kami menyebutkan total ada 85.939 dokumen dukungan yang memenuhi syarat. Sementara syarat dari aturanya harus mencapai 68.673, artinya pasangan ini berhak mengikuti pencalonan di Pilkada 2020,” ujar Ketua KPU Lamongan Makhrus Ali Selasa (21/7) kepada Bhirawa.

Makhrus menjelaskan, mekanisme pleno sudah dilalui dengan seksama mulai dari tingkatan kecamatan. ”Hari ini kita telah resmi plenokan di tingkat Kabupaten Lamongan yang kita gelar di Aula Dinas Pendidikan,” jelas Makhrus.

Makhrus memaparkan, saat pleno juga bersama Bawaslu dan dari syarat dukungan perseorangan sedikitnya 68.673 orang itu sudah berdasarkan PKPU nomer 3 Tahun 2017 tentang pencalonan Pilkada.

“Dalam peraturan PKPU menyebutkan jika Daftar Pemilih Tetap (DPT) lebih dari 1 juta maka jumlah dukungan calon independen adalah sebanyak 6,5 persen. Sedang lkan DPT yang dijadikan acuan dalam penentuan jumlah dukungan adalah DPT pemilu terakhir, yaitu DPT pada saat Pemilihan Legislatif (pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019,” papar Makhrus.

Terpisah paslon yang resmi lolos Suhandoyo – Suudi langsung menggelar konsolidasi dengan para relawanya di Kecamatan Tikung , tepatnya di Desa Sanur.

Calon Bupati dari jalur perseorangan Suhandoyo mengungkapkan , alhamdulillah verfak kami berjalan dengan baik. Hasilnya juga melebihi batas minimal dan mencapai angka 165%,” ungkap Suhandoyo.

Handoyo menyebut jika keberhasilanya untuk lolos dan resmi menjadi calon bupati bersama wakilnya Suudi, merupakan konsistensi dari masyarakat dalam hal memberikan dukungan.

“Ini adalah sebuah konsistensi dari masyarakat se-Kabupaten Lamongan dan saya sangat mengapresiasi serta mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada rakyat Lamongan,” tuturnya.

Selain itu, lanjutnya, ini adalah dua rekomendasi, yang pertama kali turun dari Partai Nasdem dan yang kedua adalah rekomendasi rakyat. “Jadi dari partai ada , rakyat juga ada. Sehingga saya berharap kepada semuanya untuk terus bergerak dan kompak dalam memenangkan pilkada nanti,” beber Suhandoyo.

Politisi senior ini berharap kepada pemerintahan saat ini agar tetap melaksanakan tugas yang sebaik – baiknya dan melayani rakyat dengan sebaik – baiknya.

“Jangan sampai nantinya melakukan proses intimidasi atau hal hal lain, karena kalian nanti akan berhadapan dengan rakyat,” harapnya. Akhir kata, Handoyo mengutarakan kepada partai – partai politik di Lamongan , agar mengeluarkan kader – kader terbaiknya untuk berkontestasi di Pilkada 9 Desember nanti.

Menurutnya, partai – partai ini harusnya memunculkan kader – kader terbaiknya di Kabupaten Lamongan. Sebab, parpol adalah ibarat kawah condro di muko, temoat menggembleng para kader dan anak bangsa dan akan jadi regenerasi kepemimpinan di kota ini.

“Jangan sampai nama yang muncul cuman hanya ada satu , dua. Kalau hanya itu – itu aja itu namanya krisis kader yang akan berdampak pada krisis kepemimpinan,” tandas Handoyo. [aha]

Tags: