Pasca Banjir Pasuruan, BPBD Jatim Gandeng LPBI NU Gelar Baksos

Kabid Pencegahan dan Kesiapsigaan BPBD Jatim, Gatot Soebroto (kiri) mendistribusikan air bersih dalam baksos di wilayah eks banjir Pasuruan.

BPBD Jatim, Bhirawa
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jatim menggandeng Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim (LPBI) NU Cabang Bangil, menggelar bakti sosial (baksos) pasca bencana di wilayah eks banjir di Desa Kadungringin, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan.
Kegiatan baksos yang digelar pada Jumat (6/11) lalu dibuka oleh Kabid Pencegahan dan Kesiapsigaan BPBD Jatim, Gatot Soebroto mewakili Plt Kalaksa BPBD Jatim, Yanuar Rachmadi. Baksos turut melibatkan SRPB Jatim, NU Peduli dan Lembaga Kesehatan NU (LKNU). Dengan kegiatan pengobatan gratis, bersih-bersih lingkungan, pembagian nasi bungkus, pendistribusian air bersih dan pembagian masker.
“Setelah banjir sering muncul dampak bawaan, yaitu penyakit. Kami (BPBD Jatim) bersama LPBI NU dan teman teman-teman relawan membuka baksos, diantaranya pengobatan gratis. Semoga layanan ini bermanfaat bagi semua warga,” kata Gatot Soebroto kepada Bhirawa, Minggu (8/11).
Gatot menjelaskan, lazimnya setelah banjir, masyarakat didera beberapa penyakit. Diantaranya seperti penyakit gatal-gatal. Bahkan yang terparah adalah penyakit hepatitis, seperti yang terjadi saat pasca banjir bandang di Pacitan. “Dengan pengobatan gratis ini, kita berharap itu (penyakit, red) tidak terjadi disini,” harapnya.
Pihaknya mengapresiasi semangat para relawan dari LPBI NU, SRPB Jatim, NU Peduli dan LKNU. Terutama dalam hal kesukarelaan dalam membantu warga Desa melangsungkan baksos mengurangi dampak bencana. Sehingga dapat membantu masyarakat yang terdampak bencana banjir di wilayah setempat.
“Kegiatan ini sangat luar biasa. Memang penanganan dampak bencana itu tidak bisa dilakukan Pemerintah saja. Tapi butuh sinergitas dan keterlibatan dari masyarakat, relawan, pengusaha, akademisi dan teman-teman media. Itulah unsur pentahelix yang harus hadir di setiap kejadian bencana,” ungkapnya.
Pada kegiatan baksos turut juga dilangsungkan penyerahan bantuan dari BPBD Jatim kepada LPBI NU. Yaitu berupa paket alat kebersihan dan paket makanan siap saji. Bantuan itu selanjutnya diserahkan kepada Ketua NU Ranting Desa Kedungringin.
Sebelum menggelar baksos, segenap tim relawan melakukan konsolidasi di Balai Desa Manaruwi, Kecamatan Bangil, yang juga menjadi Posko Relawan NU Peduli. Di posko itu juga telah didirikan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan logistik warga terdampak banjir sejak sepekan lalu.
“Alhamdulillah, banyak yang antusias membantu di posko ini, mulai dari relawan NU Peduli, LPBI NU, Perangkat desa, kader PKK, hingga warga sekitar,” tambah Kades Manaruwi yang juga Ketua NU Peduli, Suseno Ali.
Sementara itu, Ketua LPBI NU Bangil Yoyok Wahyudi menyampaikan terimakasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan BPBD Jatim. pihaknya berharap, sinergitas penanganan bencana seperti ini bisa dilanjutkan di lokasi bencana yang lain. “Inilah wujud dan bukti bahwa negara hadir di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan,” pungkasnya.
Seperti diketahui, kegiatan baksos ini turut juga dihadiri oleh Koordinator RSPB Jatim, Dian Harmuningsih; Ketua LKNU Cabang Bangil, dr Andik Rahmansyah dan Ketua Ranting NU Kedungringin, Ustadz Ilyas Mu’ti. [bed]

Tags: