Pasca Kisruh Penetapan Balon Kades PAW Bencelok Sampang, Panitia Mundur

Ketua P2KD Desa Bencelok, Muhammad Irsyadul ‘Ibad,

Sampang, Bhirawa-
Pasca kisruh penetapan Balon Kades PAW Desa Bencelok, Kecamatan Jrengik, Kabupaten Sampang, panitia Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) kompak mengundurkan diri jabatan panitia pemilihan.

Ketua P2KD Desa Bencelok, Muhammad Irsyadul ‘Ibad, saat dikonfirmasi terkait beredarnya kabar pengunduran diri semua panitia, ia membenarkan bahwa semua P2KD Desa Bencelok kompak mengundurkan diri secara tertulis dan surat tersebut sudah disampaikan pada BPD dan Tim 9 kecamatan dan Tim 9 kabupaten Sampang, Minggu (29/5).

Lanjut Muhammad Irsyadul ‘Ibad, alasan kami mengundurkan diri diantaranya, kami sebagai panitia tidak bersedia untuk melanjutkan Tahapan-tahapan P2KD AW yaitu melaksanakan Musdes / PAW Desa Bancelok Disebabkan Adanya tuntutan dan desakan dari masyarakat Desa Bancelok agar Panitia P2KD AW harus mengundurkan diri dengan alasan karena Panitia P2KD AW tidak bisa bekerja dengan baik, tidak aspiratif, tidak adil karena tidak ada satupun calon yg lulus dari masyarakat Desa Bancelok sendiri

Kemudian adanya intervensi dan intimidasi dari pihak luar, beban moral dan sosial, tidak ada satupun calon PAW putra daerah Bancelok Bangkit, tuntutan dan desakan masyarakat Bancelok Bangkit harus merdeka dan terbebas dari pengkhianat dan penjajah kampung sendiri’ jelas nya saat dihubungi melalui WhatsApp.

Untuk diketahui, pendaftar yang lolos Calon Kades PAW Desa Bancelok tiga orang. Diantaranya, Achmad Suyanto dari Desa Bringin Nonggal, Suhadak dari Desa Margantono, dan Mat Sahri dari Desa Jrengik. Sementara 4 calon yang asli Desa Benceook, Badrud Tamam, Zainullah, Erni Ernawati dan Sayati tidak lolos. (Lis.gat)

Tags: