Pasca Ledakan Bom di Tiga Gereja, Mal di Surabaya Sepi Pengunjung

Parkir di pusat perbelanjaan Galaxy Mal tampak sepi, Minggu (15/3) siang pasca bom menggoncang sejumlah gereja di Surabaya.

Surabaya, Bhirawa
Pasca terjadinya ledakan bom pada tiga gereja di Kota Surabaya, berimbas pada mal-mal yang ada di kota pahlawan itu. Jika mal biasanya dipadati pengunjung ketika akhir pekan, tapi tidak dengan kali ini.
Sejumlah mal-mal yang ada di Kota Surabaya tampak sepi. Kondisi tersebut seperti yang terjadi di Galaxy Mal. Mal yang terletak di kawasan Surabaya Timur itu tampak sepi baik di dalam maupun tempat parkir.
Disinyalir masyarakat Surabaya masih was-was untuk pergi ke tempat keramaian. Sebab mereka khawatir bakal ada bom susulan, sehingga masyarakat lebih memilih aman dengan tetap berada di rumah.
“Demi keselamatan saya berada di rumah saja karena tadi ada bom di gereja-gereja. Biasanya kalau akhir pekan saya jalan-jalan ke mal, tapi tidak untuk hari ini,” ucap salah warga, M Yusuf, Minggu (13/5).
Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya AKP Cinthya mengimbau kepada masyarakat agar tidak khawatir dan tidak takut, karena tujuan dari aksi teror ini adalah menebar ketakutan. “Sehingga dengan pelaksanaan identifikasi oleh petugas, kami imbau agar masyarakat dan seluruh elemen tidak menyebarkan gambar berupa foto maupun video ke sosial media,” papar Cinthya.
Ramai-ramai Mengutuk
DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Jatim mengutuk aksi keji bom bunuh diri di tiga gereja di Surabaya. Karena itu, pihaknya meminta semua pihak agar tetap tenang dan menyerahkan kasus ini ke kepolisian.
“Saatnya bersatu padu melawan kekerasan secara kaffah. Kami mengutuk terjadinya pengeboman di Surabaya yang telah merenggut banyak korban jiwa dan luka – luka. masyarakat harus semakin kompak dan bergandeng tangan melawan segala bentuk kekerasan yang akhir – akhir mulai marak lagi,”tegas Ketua DPW PSI Jatim Sobhikin, Minggu (13/5).
Karena itu, pihaknya mengharap kepada masyarakat Jatim untuk tetap tenang dan jangan mau diadu oleh kelompok ekstrimis dan radikal. Serta memohon kepada aparat kepolisian untuk bertindak cepat dan tegas agar kejadian serupa tidak terulang lagi.
Sementara itu, DPW PKS Jatim menyampaikan sikap mengutuk siapapun pelaku pengeboman ini. Menyampaikan bela sungkawa, duka cita, dan keprihatinan yang mendalam kepada para korban serta meminta masyarakat tidak terpancing dengan kejadian ini. Menjaga situasi dan kondisi agar tetap kondusif. Dan senantiasa memelihara persatuan dan kesatuan.
“Kami atas nama DPW PKS Jatim meminta aparat keamanan dengan kewenangan yang dimiliki dan dengan pembiayaan tugas dari uang rakyat untuk segera bisa mengungkap dalang pelaku pengeboman dan memulihkan situasi keamanan. Selain itu, kepada kader PKS di Jawa Timur agar proaktif menjaga keamanan dan ketertiban (kamtibmas) di lingkungan masing-masing bersama anggota masyarakat lainnya. Serta kepada struktur PKS se-Jawa Timur agar terus berkoordinasi dengan aparat keamanan untuk menjaga kamtibmas,”tegas Ketua DPW PKS Jatim Arif.
Untuk itu, pihaknya memanjatkan doa semoga Allah SWT senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, khususnya rakyat Jawa Timur dan menjauhkan dari segala mara bahaya terorisme dan kejahatan lainnya. [cty, bed]

Tags: