gang masuk rumah Kiki Rizki terduga teroris, di Perumahan Sengkaling Indah II, Desa Mulyoagung, Kec Dau, Kab Malang.
Kab Malang, Bhirawa
Polres Malang telah meningkatkan keamanan di wilayahnya, karena pada Sabtu (9/12) kemarin, warga Kabupaten Malang Kiki Rizky (41) di Jalan Yulius Usman, Kelurahan Kasin, Kecamatan Klojen, Kota Malang, pada Sabtu (9/12) sore. Ia ditangkap karena diduga anggota teroris.
Sesuai identitasnya, Kiki beralamatkan di Perumahan Sengkaling Indah, Desa Mulyoagung, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang. Dan sebelumnya, Anggota Densus 88 pada bulan Juni 2017, juga telah melakukan penangkapan terhadap terduga teroris yakni Syahrul, warga Kelurahan Pagentan, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. Sehingga dalam setahun terakhir ini, Anggota Densus 88 sudah menangkap anggota teroris dua orang warga Kabupaten Malang.
Kiki Rizki yang ditangkap Densus 88 tersebut merupakan anak didiknya Almarhum Abu Jandal atau Salim Mubarok. Sedangkan Abu Jandal saat itu sebagai Panglima Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) Indonesia. Sedangkan Abu Jandal itu juga pernah bertempat tinggal di wilayah Kota Malang. Dan pada akhirnya, Abu Jandal tewas saat ikut perang di Mosul, Irak.
Penangkapan warga Kabupaten Malang yang terduga anggota teroris oleh Densus 88 Polda Jatim, hal ini dibenarkan Kapolres Malang AKBP Yade Setiawan Ujung, Minggu (10/12), saat dihubungi Bhirawa melalui telepon selulernya.
Dengan adanya penangkapan anggota terduga teroris di wilayah Malang, maka dirinya bersama jajaran kepolisan akan meningkatkan pengamanan di wilayah Kabupaten Malang. “Hal itu agar di wilayah Kabupaten Malang bisa kita antisipasi dengan dini, supaya wilayah kami ini tetap aman dan terkendali,” kata Yade Setiawan Ujung.
Menurut Yade Setiawan Ujung, pasca penangkapan terduga teroris, pihaknya akan melakukan pengamanan dan meningkatkan kewaspadaan maupun pemantauan. “Wilayah Kabupaten Malang ini sangat luas, sehingga mudah bagi para anggota teroris bersembunyi di wilayah kerja kami. Seperti ada salah satu daerah di Kabupaten Malang ini, terus kami lakukan pemantauan. Karena diduga di wilayah tersebut ada sekelompok jamaah yang mendukung gerakan-gerakan radikalisme.
Secara terpisah, salah seorang warga Desa Mulyoagung, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang Hj Siti Rodiyah mengatakan, Kiki Rizki yang ditangkap Anggota Densus 88 memang merupakan warga Perumahan Sengkaling Indah. Ia masih keturunan Arab Yaman, memang sejak lama dia tinggal bersama orang tuanya. Namun, selama tinggal bersama orang tuanya, dia tidak menunjukkan keanehan dalam bermasyarakat.
“Namun, masalah keyakinan untuk beribadah, kelihatannya dia itu mempunyai jamaah sendiri. tapi warga tidak mempersoalkan, sehingga ketika Kiki ditangkap Polisi karena diduga keterlibatannya berkelompok dengan ISIS, maka dirinya dan warga lainnya terkejut,” paparnya. [cyn]
