Paska Aksi Ricuh, Polres Sampang Lakukan Pendalaman Perkara

Sesaat demo ricuh di depan kantor Panwaskab Sampang

Sampang, Bhirawa
Aksi demo ribuan orang yang sempat ricuh di depan kantor Bawaslu Kabupaten Sampang, Senin (9/7) kemarin, menjadi atensi jajaran kepolisian setempat. Pihak kepolisian saat ini untuk melakukan pendalaman.
Langkah itu dilakukan karena adanya dugaan pengerusakan hingga terjadinya korban satu anggota polisi dari jajaran Sabhara. Korban terkena lemparan batu oleh pendemo.
“Kita akan dalami kasus kericuhan dan dugaan pengerusakan aksi demo di kantor Bawaslu kemarin, beberapa barang bukti seperti batu dan kayu sudah kita amankan,” terang Kapolres Sampang, AKBP Budi Wardiman, Selasa (10/7).
Lebih lanjut Kapolres Sampang menjelaskan, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan pemanggilan terhadap korlap aksi. Pemanggilan untuk dimintai keterangan, tentang adanya demo dengan disertai kericuhan kemarin di depan kantor Bawaslu.
“Secepatnya akan kita pangil korlapnya untuk dimintai keterangan,” jelasnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, aksi kericuhan saat aksi demo oleh masa salah satu paslon peserta Pilkada di Kabupaten Sampang kemarin, memakan korban luka-luka satu anggota polisi Bripka Viman Rohmantika Irwansyah. Polisi ini mengalami luka robek pada kepala bagian belakang.
“Kita tadi sudah menjenguk anggota kami di Pamekasan di rumah neneknya, kondisinya mulai membaik. Kemungkinan, dalam waktu dekat sudah bisa berkativitas, kita doakan saja semoga lekas sembuh,” kata Kapolres Sampang. (Lis)