Pastikan Pelayanan Kesehatan di Jombang Tetap Jalan

Sejumlah Kepala Puskesmas di Jombang usai di kumpulkan di Kantor Pemkab Jombang, Selasa siang (06/02).

Surabaya, Bhirawa
Pasca penyegelan ruang kerja Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jombang, Inna Sulistyowati oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Sabtu (3/2) malam tak membuat pelayanan publik lumpuh. Hal ini disampaikan Kepala Dinkes Jatim Dr dr Kohar Hari Santoso, Selasa (6/2) kemarin.
“Sampai sekarang (kemarin, red) kegiatannya tidak terganggu. Rumah sakit dan Puskesmas di Jombang juga tetap buka seperti biasa. Meski pucuk pimpinan ditangkap (oleh KPK, red), kami terus melakukan koordinasi agar tetap memberikan pelayanan, ” tegasnya saat ditemui Bhirawa di ruang kerjanya, Selasa (6/2).
Kohar mengutarakan pelayanan publik di Kabupatem Jombang memang sedikit terganggu. Namun, sejauh pemantauannya masih bisa berjalan dengan baik. “Memang ada goncangan, ya. Tapi pelayanan publik masih berjalan seperti biasa. Dan Bidang-Bidang juga masih bisa bergerak,” ungkapnya.
Meski demikian, pihaknya meminta kepada rekan-rekannya dalam hal ini Dinas Kesehatan di Kabupaten/Kota untuk menjaga integritasnya. Selain itu, berharap langkah kedepannya sesuai dengan regulasi yang berlaku serta menjaga pola hidupnya.”Jangan melakukan hal-hal yang tidak benar. Oleh karenanya, pola hidup dan cara pandang perlu dijaga baik. Agar supaya tidak tergiur yang tidak benar,” ujarnya.
Seperti diketahui, ruang Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang disegel oleh KPK. Segel itu dipasang sejak Sabtu (3/2) malam. Segel bertuliskan KPK tersebut dipasang di ruang kerjanya, Inna Sulistyowati pukul 20.15.  [geh]

Tags: