Pasuruan Rebut Juara Umum Silat Remaja

Pesilat Kabupaten Pasuruan berhasil merebut juara umum Sirkuit Pencak Silat Remaja Piala Gubernur Jatim 2016. [wawan triyanto/bhirawa]

(Sirkuit Pencak Piala Gubernur Jatim)
Surabaya, Bhirawa.
Pesilat Pemkab Pasuruan berhasil mematahkan dominasi Surabaya dan sekaligus merebut juara umum di Sirkuit Pencak Silat Remaja Piala Gubernur Jatim 2016, dengan meraih 5 emas 1 perak dan 2 perunggu pada  event yang di gelar 25-29 Mei di GOR Pemuda Unesa Surabaya, berakhir Minggu (29/5).
Pundi-pundi emas Kabupaten Pasuruan direbut oleh Mumilatul Fitri yang turun di kelas B putri, Muhammad Rafi Uriansyah (D putra), Salsa Bella Daibi S (d putri), Suryaningsihtyas (E putri) dan Siti Nur Yatima (F putri).
Sedangkan tuan rumah Surabaya harus puas di posisi kedua dengan meraih 4 emas 3 perunggu. Kemudian peringkat ketiga ditempati Kabupaten Bangkalan setelah merebut 2 emas 1 perak.
Manajer Pencak Silat Kabupaten Pasuruan, Samsul Hadi mengatakan, sangat bangga dengan prestasi para atlet, karena pada babak penyisihan Bakorwil Malang yang digelar di Banyuwangi, Muhammad Rafi Uriansyah dan kawan-kawan berhasil meraih juara.
“Kami tidak menduga bisa meraih juara umum, karena persaingannya sangat ketat, terutama Surabaya yang berhasil meloloskan banyak atlet di putaran final. Demikian juga dengan Bangkalan dan daerah lainnya juga memiliki pesilat yang tangguh,” kata Samsul Hadi usai pertandingan.
Lebih lanjut ia mengatakan, para atlet yang turun di sirkuit ini adalah hasil dari kejuaraan antar cabang IPSI Pasuruan. Kemudian mereka diturunkan di babak penyisihan Bakorwil Malang yang digelar di Banyuwangi. Hasilnya Pasuruan berhasil meloloskan delapan atlet untuk berlaga delapan nomor di putaran final yang digelar di Kampus Unesa.
“Sebelum berlaga di putaran final, anak-anak harus mengikuti pemusatan latihan selama tiga bulan. Mereka wajib mengikuti semua program latihan yang sudah disiapkan oleh para pelatih,” katanya.
Resep lain keberhasilan dari Kabupaten Pasuruan adalah dengan menamkan kerjasama antar pelatih maupun atlet. “Yang penting ikhlas selama berlatih dan mau kerja keras,” kata Samsul Hadi
Sementara kejuaraan yang di tutup Wakil Ketua II IPSI Jatim H Didi Achmady SH mengatakan para juara I di sirkuit pencak silat remaja 2016 ini akan mendapatkan tiket berlaga di Kejurnas 2016 pada Bulan JUli di Jakarta mewakili Jatim. Kejurnas remaja sangat penting bagi atlet remaja Jatim untuk mengukur kemampuan dan menambah pengalaman bertanding.
Sebelum berangkat ke Jakarta, para atlet ini akan masuk program Puslatda dan Pengprov IPSI Jatim akan melakukan seleksi internal untuk memberangkatkan pesilat remaja. “Waktunya sangat pendek dan seminggu awal bulan ramadhan ini mereka sudah harus masuk Puslatda,” kata Didi.
Seperti diketahui, babak penyisihan Sirkuit Pencak Silat Remaja Piala Gubernur dilaksanakan di empat Badan Kordinasi Wilayah Kerja (Bakorwil) atau wilayah. Nantinya Juara I dan II masing-masing wilayah akan bertanding di laga grand final yang akan digelar di Surabaya pada 25-29 Mei.
Sirkuit pencak silat piala gubernur ini merupakan program baru Pengurus IPSI Jatim periode 2015-2019. Babak wilayah akan digelar di Wilayah I Magetan (11 kab/kota) tg 31-3 April, Wil II Banyuwangi (12 kab/kota) 7-10 April, Wil III Jombang (8 kab/kota)14-17, Wil IV Bangkalan (7 kab/kota)21-24 April dan Grand Final 25-29 Mei di langsungkan Surabaya.
Pada putaran final diikuti oleh 28 Kabupaten Blitar, Kabupaten  Madiun, Ngawi, Magetan, Ponorogo. Trenggalek, Tulungagung, Banyuwangi, Pasuruan, Malang, Bondowoso, Jember, Lumajang, Jombang, Tuban, lamongan Kediri, Mojokerto , Bangkalan dan Surabaya. [wwn]