Pawas Kodim Situbondo Pastikan Pembangunan Fisik TMMD Sesuai Spek

Pembangunan plengsengan di Desa Tlogosari mendapat pengawasan langsung dari Pawas Kodim Situbondo, Kamis (2/4).

Situbondo, Bhirawa
Pembangunan fisik sasaran program TMMD 107 di Desa Tlogosari, Kecamatan Sumbermalang, Kabupaten Situbondo dipastikan sesuai spesifikasi (spek). Itu dipastikan oleh Kapten Inf Sugeng Tarmuji, selaku Perwira Pengawas (Pawas) TMMD 107 Kodim 0823/Situbondo yang langsung meninkau pekerjaan sasaran fisik TMMD, Kamis (2/4).
Sugeng mengatakan, pengawasan pembuatan plengsengan itu dilakukan guna sesuai target yang telah di tentukan. Spek bahan yang digunakan dalam pembangunan plengsengan ini tak luput juga dari pengawasannya. Serta faktor keselamatan kerja selalui ditekankan Sugeng kepada anggota Satgas, agar tetap menjadi perhatian utama.
“Apa yang saya lakukan ini bertujuan untuk mengawasi semua pekerjaan fisik dalam TMMD 107. Sehingga semuanya sesuai target dan sesuai spek yang ada,” kata Kapten Inf Sugeng Tarmuji.
Pengawasan ini, sambung Sugeng, nantinya akan dituangkan dalam laporan yang akan disampaikan ke pimpinan. Jadi, pengerjaan sasaran fisik lokasi TMMD 107 ini tidak dilakukan dengan asal-asalan. Melainkan dengan mekanisme dan aturan yang berlaku. Sehingga apa yang diberikan untuk masyarakat bisa bermanfaat dan sesuai dengan yang diprogramkan.
“Pengerjaan sasaran fisik ini tetap mendapat pengawasan dari pimpinan. Dan kami tidak asal-asalan dalam pembangunan fisik sasaran TMMD 107 di Kecamatan Sumbermalang, Kabupaten Situbondo,” tegasnya.
Pawas Kodim 0823/Situbondo ini mengaku akan tegas terhadap pengawasan yang dilakukannya. Dengan harapan pembangunan fisik jalan penghubung dua Desa ini bisa segera selesai. Dan dapat dinikmati warga masyarakat di Kecamatan Sumbermalang.
Selain itu, dengan pengawasan ini pihaknya dapat memastikan bahwa pembangunan sasaran fisik ini bisa bertahan lama. Dan dapat bermafaat bagi warga dalam pertumbuhan ekonomi daerah setempat. Pihaknya juga mengimbau agar para personel Satgas TMMD tetap memperhatikan keselamatam dalam bekerja.
“Saya memang harus sedikit tegas. Tujuannya untuk memberi pengawasan kepada tenaga yang ada di lapangan. Sehingga hasil pembangunan jalan maksimal dan bisa berumur lama,” pungkasnya. [bed.awi]

Tags: