Ketua Umum PBSI Jatim Tony Wahyudi (tengah) bersama Kepala Dinas Kominfo Jatim Hudiyono (kanan) saat memberikan keterangan ke wartawan terkait Kejuaraan Bulu Tangkis Piala Gubernur Jatim 2022.
Pasca terpilih menjadi ketua PBSI Jatim, Tony Wahyudi langsung tancap gas dengan menggelar Kejuaraan Bulutangkis Piala Gubernur Jatim di GOR Sudirman Surabaya 28 Mei – 4 Juni. Ini menjadi event bulutangkis pertama usai dua tahun vakum lantaran pandemi Covid-19.
Ketua PBSI Jawa Timur Tonny Wahyudi menjelaskan, kejuaraan bulutangkis Piala Gubernur Jatim 2022 untuk mendongkrak kembali event badminton yang sempat terhenti karena pandemi. Selain itu, kejuaraan ini untuk menjaring bibit-bibit atlet baru di Jatim.
“Ajang Piala Gubernur diadakan setelah lama tidak ada event bulu tangkis sejak pandemi. Tujuanya untuk mendongkrak kembali animo bibit bibit atlet bulutangkis Jawa Timur,” sebut Tony Wahyudi ditemui di Gor Sudirman, akhir pekan lalu.
Total hadiah yang di perebutkan sebesar Rp 168 juta ini bakal mempertandingkan nomor tunggal putra/putri pra usia dini, usia dini, usia anak, remaja, taruna, dan tunggal dewasa putra. Sedangkan untuk nomor ganda putra/putri, mempertandingkan kelompok anak, pemula, remaja, taruna, dan dewasa putra. Khusus untuk kelompok remaja dan taruna juga dipertandingkan nomor ganda campuran.
Nantinya setelah turnamen Piala Gubernur 2022, akan digelar seleksi pemusatan latihan orovinsi (Puslatprov) Jatim sebanyak dua kali untuk menjaring atlet berbakat yang memiliki potensi untuk berprestasi lebih tinggi. “Seleksi Puslatprov akan diadakan dua kali untuk menjaring bibit-bibit atlet berpretasi dan memiliki skil tinggi di Jawa Timur.” Tutupnya. [wwn.hel]
