PBSI Sumsel Bina Atlet Potensial Di PPLP

Palembang, Bhirawa
Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia Provinsi Sumatera Selatan membina atlet potensial usia muda di Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar sejak dua tahun terakhir.
“Atlet yang menunjukkan prestasi pada kejuaraan berskala nasional dan daerah akan diarahkan masuk PPLP sebagai tindak lanjut kerja sama PBSI dengan Dinas Pendidikan Nasional,” kata Ketua Umum Pengurus Provinsi PBSI Sumsel, Apriyadi di Palembang, Selasa.
Ia mengemukakan, PBSI sebagai organisasi yang menaungi belasan klub bulu tangkis di Sumsel mengharapkan pola pembinaan dengan memberikan pelatihan intensif itu, akan melahirkan atlet-atlet berprestasi.
“Tentu berlatih di klub akan berbeda dengan berlatih secara terpusat seperti yang dijalani atlet di PPLP. Para atlet akan diarahkan meraih prestasi di kejurnas, porwil dan PON,” katanya lagi.
Pelatih PPLP Bulu Tangkis Sumsel Irawan Idris menerangkan, sebanyak delapan orang atlet berusia 14–5 tahun dibina secara terpusat dengan diinapkan di Wisma Atlet Jakabaring Palembang.
“PPLP bulu tangkis telah berjalan sejak dua tahun terakhir, untuk tahun pertama masih tersisa satu orang dan telah bergabung dengan pelatihan untuk tahun ini,” ujarnya.
Berkaitan dengan kendala yang dihadapi selama menjalankan program tersebut, ia mengemukakan relatif tidak ada.
Hanya saja dia menyayangkan belum adanya PPLM (Pusat Pembinaan dan Latihan Mahasiswa) sebagai wadah pembinaan lanjutan para atlet PPLP.
“Setelah atlet lulus SMA melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, maka secara otomatis akan keluar dari PPLP dan kembali ke klub. Di sini lah kelemahan pola pembinaan di Sumsel,” kata Irawan.
Sumsel belum mampu berbicara pada cabang olahraga bulu tangkis, mengingat pada setiap pelaksanaan PON tak pernah meraih medali. Dominasi perolehan medali selalu menjadi milik provinsi di Pulau Jawa. [ant]

Tags: