PDIP Surabaya Rotasi Anugerah Aryadi Jadi Anggota Biasa

DPRD Surabaya,Bhirawa
Rotasi keanggotaan alat kelengkapan Dewan dilakukan Fraksi PDIP.  Sejumlah kader , baik yang bermasalah ataupun berprestasi digeser dar posisinya di komisi. Yang paling mencengangkan, kursi wakil ketua Komisi A dialihkan dari Anugerah Ariyadi ke Adi Sutarwijono.
Rotasi keanggotaan Komisi dari FPDIP ini ditegaskan Sukadar ,ketua fraksi PDIP , Senin(2/2). Menurutnya rotasi ini merupakan  tugas dari DPP berdasarkan laporan hasil evaluasi kinerja 3 bulanan.
“Di partai kami memang ada evaluasi 3 bulanan yang dilakukan oleh DPC atas kinerjanya sebagai anggota dewan, dan hasilnya disampaikan ke DPP, hasil laporan itu ternyata didapatkan rekomendasi DPP yang ditujukan kepada DPC yang kemudian diteruskan ke fraksi agar dilakukan penyegaran anggota yakni melaksanakan reposisi,” ucapnya.
Adapun reposisinya lanjut Sukadar, Anugerah Ariyadi digeser dari A ke komisi D, Khusnul Khotimah dari B ke komisi D, Adi Sutarwijono dari C ke komisi A, Baktiono dari D ke komisi B, Riswanto dari A ke komisi C, Budi Leksono dari D ke komisi A.
Dengan demikian kursi wakil ketua Komisi A saat ini dipegang oleh Adi Sutarwijono. Sementara Khusnul Khotimah seperti kembali ke habitatnya, karena pada periode sebelumnya ia adalah anggota Komisi D, dan selain itu perempuan ini memang ahli soal pendidikan.
Ditanya apakah reposisi ini ada kaitanya dengan sangsi peringatan keras kepada Anugerah Aryadi dan Armuji, ketua Fraksi Sukadar hanya tersenyum dan tidak bersedia memberikan keterangan.
Memang saat ini ketua DPRD Surabaya, Armudji dan Anugerah Arityadi sedang dipantau khusu oleh DPC dan DPP PDIP terkait uelah keduanya yang dianggap memalukan partai.
Dua anggota DPRD Surabaya yang ribut terkait tuduhan gratifikasi masyarakat tergusur di kelurahan Medokan Semampir  ini sama-sama mendapatkan peringatan keras dari partai. [gat]