Pengerjaan proyek RTH Bantaran Kali Ngrowo yang sudah mencapai lokasi pedagang tanaman hias, Kamis (27/10).
Tulungagung, Bhirawa
Setelah terkena proyek Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan diminta untuk mengosongkan lahan, para pedagang tanaman (bunga) hias di bantaran Kali Ngrowo akhirnya bersedia dipindahkan oleh Pemkab Tulungagung ke lokasi yang telah disediakan, yakni di sekitar tempat Agrowisata Blimbing Desa Moyoketen Kecamatan Boyolangu.
Namun demikian, mereka meminta syarat sebelum pindah ke lokasi yang baru tersebut. “Kami minta perjanjian dengan Dinas PU. Setelah ada perjanjian baru kami akan pindah,” ujar koordinator pedangan tanaman hias Bantaran Kali Ngrowo, Munif, pada Bhirawa, Kamis (27/10).
Perjanjian yang dimaksud, menurut Munif, adalah Pemkab Tulungagung dapat memberi ruang pada mereka untuk kembali berdagang di lokasi RTH Kali Ngrowo ketika pengerjaan RTH sudah selesai. “Kalau sudah selesai RTH-nya kami minta untuk kembali berdagang di RTH. Antara tanaman hias atau bunga dan RTH kan selaras. Apalagi DPRD kemarin mintanya juga demikian,” paparnya.
Selain itu, lanjut dia, karena di tempat yang baru belum dikenal banyak oleh masyarakat diharapkan Dinas Pekerjaan Umum (PU), Bina Marga, Perumahan dan Cipta Karya Kabupaten Tulungagung memberi peluang bagi pedagang tanaman hias untuk mengerjakan pertamanan di lingkup Pemkab Tulungagung. “Sekarang saja omset berjualan kami menurun akibat pemberitaan akan digusur. Turunnya sampai 40 persen. Lalu bagaimana kalau ditempatkan di lokasi baru nanti. Makanya kami minta solusi itu,” paparnya lagi.
Rencananya, Munif bersama rekan-rekannya akan menemui Kepala Dinas PU Bina Marga, Perumahan dan Cipta Karya Kabupaten Tulungagung, Sutrisno ST MT pada hari ini, Jumat (28/10). “Kami minta untuk membuat perjanjian sebelum kami ditempatkan di tempat yang baru. Ini agar semua nyaman,” tandasnya.
Sebelumnya, Sutrisno menjawab Bhirawa menegaskan pemindahan pedagang tanaman hias di Bantaran Kali Ngrowo merupakan keniscayaan. Bahkan ia menyebut sudah menyediakan tempat untuk para pedagang tanaman hias itu.
“Tempatnya di daerah dekat wisata Blimbing. Di Desa Moyoketen Kecamatan Boyolangu,” ujarnya.
Ia belum mesatikan kapan pelaksanaan pemindahan para pedagang tanaman hias. Namun yang jelas, pantauan Bhirawa di Bantaran Kali Ngrowo, pembangunan RTH sudah mencapai sisi barat sungai bagian selatan. Di sisi itu tempat sejumlah pedagang tanaman hias selama ini mengais rejeki setelah sebelumnya mereka menempati lahan depan Gedung Barata. [wed]
