Kota Malang, Bhirawa
Investor Pasar Blimbing PT Karya Indah Sukses (KIS), telah mulai melakukan pemagaran untuk pembangunan Pasar Blimbing. Sayangnya pemageran yang dilakukan oleh investor itu sama sekali tidak membuat pedagang bergeming.
Ratusan pedagang Pasar Blimbing Kota Malang, terkesan acuh, menanggapi pemagaran tepat jualan mereka. Bahkan mereka menggelar doa dan melakukan istigasah di halaman depan pasar setempat. Doa itu sebagai simbul penolakan pedagang atas rencana relokasi ke Stadion Blimbing.
Sutrisno, juru biacara Pedagang Pasar Blimbing, kepada wartawan Senin (3/11) kemarin, mengutarakan, para pedagang mau direlokasi jika siteplan pembangunan Pasar Blimbing telah tuntas. Ini sama dengan rekomendasi Komnas HAM pada 10 Juni 2014 lalu.
“Pedagang tidak menolak direlokasi, tepi kami meminta siteplan, susuai dengan harapan kami, kalau sudah sesuai pasti kami mau pindah. Makanya untuk melawan pemagaran lebih baik melakukan doa bersama seperti ini,” kata Sutrisno.
Patut dikatahui, investor telah memasang pagar seng di kawasan Pasar Blimbing sejak akhir pekan kemarin. Menanggapi hal tersebut, pedagang justru enggan berkomentar. Malah pihaknya tidak mau tahu siapa yang memasang pagar, dan tidak mencampuri urusan investor.
Istigasah yang digelar pedagang ini merupakan lanjutan dari kegiatan sebelumnya, hanya saja untuk kegiatan Senin (3/11) kemarin, pedagang memberikan santunan kepada 100 anak yatim dari dua panti asuhan di sekitar Pasar Blimbing. [mut]