Pedagang Pasar Keling Indrakila Bakal Tempati Eks Gedung Bioskop

Surabaya, Bhirawa
Paska penertiban pedagang di pasar Keling Jalan Indrakila, nasib pedagang yang tergusur bakal menemukan titik terang. Sekitar 170 pedagang akan ditempatkan di bekas gedung bioskop yang tidak jauh dari lokasi pembongkaran.
Gedung bioskop yang ada sejak tahun 1950 tersebut bakal dijadikan tampungan pedagang yang bisa menampung sekitar 150 pedagang. Eks gedung bioskop diketahui milik Primer Koperasi Angkatan Laut Pangkalan Maritim (Primkopal Lanmar) Surabaya.
Camat Tambaksari Ridwan Mubarun menjelaskan saat ini masih dalam tahap validasi jumlah pedagang yang bakal menempati eks gedung bioskop. Dalam hal ini, Pemkot terus mendata pedagang eks Pasar Keling.
“Saat ini Pemkot Surabaya masih melakukan pendataan pedagang. Dari jumlah tersebut, nantinya bakal diseleksi lagi pedagang mana saja yang berhak menempati di gedung bioskop. Tentunya yang ber-KTP Surabaya,” katanya saat ditemui di kantornya, Selasa (16/5) kemarin.
Menurut mantan Camat Rungkut ini, dipindahnya pedagang ke eks gedung bioskop karena sebelumnya berjualan di pinggir jalan. Selain itu, dipilihnya gedung bioskop jadi stan pedagang dikarenakan masih layak ditempati yang bisa menampung 150 pedangang.
“Nantinya, sistem sewa dan Pemkot akan membayar. jadi membayarnya hanya sekali masuk saja. Untuk besarannya masih dihitungkan,” jelas Ridwan.
Pantauan di lapangan, kebiasaan pasar tumpah di Jalan Indrakila kini tidak tampak lagi. Pedagang di sana biasanya menggelar dagangan mulai pukul 02.00.
Pembongkaran dilakukan karena bangunan di Jalan Indrakila tidak berizin. Berbeda dengan bangunan yang ada di sebelah barat. “Sebelah barat itu mereka punya buku sewa dari PT KAI,” tandasnya. (geh)