Pegawai Dispendukcapil Kabupaten Sidoarjo Bagi Takjil dan Brosur

Tim Gerakan Administrasi Sadar Kependudukan (GISA) Dispendukcapil Sidoarjo membagikan takjil buka Puasa Ramadan dan bagikan brosur layanan Dispendukcapil. [alikus/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Hanya dalam hitungan menit saja, puluhan kotak takjil untuk buka Puasa Ramadan, yang diberikan oleh pegawai Dispendukcapil Sidoarjo kepada masyarakat yang lewat di depan Kantor Dispendukcapil Sidoarjo Jl Sultan Agung nomor 23, langsung habis.
Bagi masyarakat yang sedang berada di jalan raya, saat menjelang buka Puasa Ramadan tiba, tentu saja takjil yang didapat tersebut sangatlah bermanfaat. Karena bisa dimanfaatkan sebagai penggugur puasanya.
Petugas Dispendukcapil Sidoarjo tidak perlu mencari lokasi lain untuk membagikan takjil untuk berbuka Puasa Ramadan ini. Karena Jl Sultan Agung, di depan kantor mereka termasuk jalan tengah kota Sidoarjo yang ramai lalu lintasnya.
Kepala Dispendukcapil Kab Sidoarjo, Drs Medi Yulianto MSi, yang juga ikut terlibat dengan anak buahnya dalam membagikan takjil buka Puasa Ramadan tersebut, minta mohon masyarakat yang menerima takjil tidak cuma melihat isinya saja, tapi bisa melihat manfaatnya.
Menurut Medi, kegiatan membagi takjil buka Puasa Ramadan kepada pengguna jalan yang melintas di depan Kantor Dispendukcapil Sidoarjo tersebut, sudah dua kali ini dilakukan. Yakni tiap hari Jum at saja.
“Karena kesibukan kami tiap hari dalam melayani kebutuhan penduduk terkait administrasi kependudukan ini, sehingga kegiatan bagi takjil ini hanya bisa kami lakukan tiap hari Jum at saja,” kata Medi, Jum at ( 17/5) sore akhir pekan lalu.
Kegiatan bagi-bagi takjil buka Puasa Ramadan itu, menurut Medi, selain dilakukan bisa sebagai wujud toleransi dan bersyukur di Bulan Ramadan, lanjut Medi bisa dimanfaatkan juga untuk mendekatkan dan menyadarkan masyarakat akan pentingnya administrasi kependudukan.
Sehingga petugas Dispendukcapil Sidoarjo, lanjut Medi, selain membagikan takjil buka Puasa Ramadan, juga sekalian membagi brosur-brosur produk layanan Dispendukcalil untuk mengkampanyekan Gerakan Indonesia Sadar Adminduk (GISA).
“Brosur-brosur itu berisi informasi terkait dengan prosedur dan persyaratan pengurusan dokumen kependudukan,” kata Medi.
Menurut Medi, layanan administrasi kependudukan yang banyak diajukan di Kantor Dispendukcapil Sidoarjo itu, diantaranya adalah pembuatan KTP elektronik dan akte kelahiran. Dalam sehari angkanya diatas seratusan.
Medi menyampaikan saat ini layanan administrasi kependudukan yang dilakukan oleh Dispendukcapil Sidoarjo, tidak hanya di kantor pusat saja. Tetapi juga bisa dilakukan di mal pelayanan publik (MPP) yang berada di Jl Veteran lingkar timur Sidoarjo.
“Tetapi pelayanan di MPP itu kita khususkan pada sejumlah wilayah kecamatan saja, layanan ini kita bagi tujuannya agar pelayanan kepada masyarakat bisa lebih cepat, karena kadang di kantor utama pemohon layanannya sangat membludak,” jelasnya. (kus)

Tags: