simulasi pemadaman kebakaran menggunakan tabung gas pemadaman (supriyanto/bhirawa)
Kota Batu, Bhirawa
Dalam rangka meminimalkan korban kebakaran, UPT PMK Kota Batu menggelar latihan pemadam kebakaran dan pertolongan korban bersama pegawai Dinas Kesehatan dan Petugas Medis Puskesmas se-Kota Batu, Kamis kemarin (9/4).
Kegiatan latihan yang diberi titel Safe Community tersebut digelar di halaman kantor Dinkes Kota Batu.
Menurut Kepala UPT PMK Kota Batu Santoso Wardoyo, latihan ini digelar bersama dengan sasaran sejumlah komunitas. Untuk saat ini melibatkan Karyawan Perhotelan dan Petugas Wanawisata.
Latihan bersama ini penting agar ada kerja sama tim antara petugas PMK dengan petugas medis yang menangani korban. Sedangkan untuk komunitas masyarakat diharapkan mereka siap ketika sewaktu-waktu terjadi kebakaran di tempatnya bekerja.
Ditambahkan, karyawan hotel, petugas wanawisata dan karyawan tempat wisata perlu mendapat pelatihan agar mereka tidak panik saat terjadi kebakaran. “Kalau karyawan hotel dan tempat wisata panik, maka wisatawan akan tambah panik. Sebab mereka ini seharusnya bisa menenangkan wisatawan dan mengarahkannya untuk upaya penyelamatan (evakuasi),” tuturnya.
Sementara itu Sekretaris Dinas Kesehatan Sri Raharti mengaku pertolongan pertama pada korban kebakaran sangat menentukan keselamatan korban. Sehingga dalam penanganan kasus kebakaran, perlu kerja sama tim agar mampu menekan jatuhnya korban jiwa, baik dari pihak korban maupun petugas PMK itu sendiri.
Sebagai kota wisata, potensi kebakaran memang sangat besar. Sehingga perlu kesiapan petugas dalam membantu korban. [sup]
