Pejabat Pemkot Malang Harus Ubah Mindsite

Sekkota Malang, Cipto Wiyono

Sekkota Malang, Cipto Wiyono

Kota Malang, Bhirawa
Perubahan pola pikir para pejabat di Pemkot Malang mutlak dilakukan. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Sekkota Malang, Cipto Wiyono, usai mengikuti pembukaan Bimbingan Tekni (Bimtek) reformasi birokrasi di Hotel Savana Senin (11/5) kemarin.
Menurut Cipto Wiyono, mindsite birokrasi diera reformasi seperti sekarang ini, harus mencerminkan pejabat sebagai pelayan. Jadi kalau dulu pejabat itu, dilayani sekarang ini pejabat harus melayani rakyat.
“Reformasi birokrasi tidak hanya sekedar slogan, di Kota Malang  sudah dilakukan,  makanya  mind site pejabat, mutlak wajib berubah. Dan pejabat sekarang harus melakukan banyak inovasi, agar institusi yang dipimpinnya lebih maju dan berkembang,”tuturnya.
Paradigma dalam budaya kerja, harus dilakukan dengan perencanaan yang matang, kemudian disertai dengan target yang terukur. Tanpa adanya perencanaan kerja yang matang mustahil bisa menghasilkan pelayanan yang maksimal.
Pemkot Malang sendiri, lanjutnya selalu melakukan evaluasi terhadap kinerja para kepala SKPD, secara priodik, baik itu melalui system kinerja yang terukur, maupun  dengan menggunakan metode lainya. Bahkan di awal tahun 2015 ini, seluruh pejabat dilingkungan Pemkot Malang telah diminta untuk mengikuti  asessment. Dari proses tersebut hasilnya sangat positif, karena poin  masing-masing pejabat dapat terbaca.
“Dari 30 lebih pejabat eselon II B, hanya ada empat orang  yang berpeluang untuk menjadi pejabat eselon II A, selebihnya di kelompok pertama dan kedua. Bahkan ada yang direkomendasikan untuk diberhentikan, atau pensiun dini karena kemampuanya sudah tidak mungkin lagi dikembangkan,” jelasnya. [mut]

Tags: