Aparat Satpol PP Kabupaten Tulungagung tetap bekerja seperti biasa di Kantor Satpol PP yang berdekatan dengan Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso pasca ditahannya Sekretaris Satpol PP, Ir Asab Doswarso, Selasa (19/12). Apalagi kini sudah ada pejabat Plt yang menjalankan tugas sebagai Sekretaris Satpol PP.
Tulungagung, Bhirawa
Paska penahanan Sekretaris Satpol PP Kabupaten Tulungagung, Ir Asaf Doswarso, oleh Kejari Tulungagung ,BKD Kabupaten Tulungagung telah menunjuk pejabat pelaksana tugas (Plt) untuk menjalankan tugas sebagai Sekretaris Satpol PP.
“Sudah ada yang menjadi Plt Sekretaris Satpol PP. Plt-nya Pak Sony,” ujar Kepala BKD Kabupaten Tulungagung, Drs Arief Boediono MSi pada Bhirawa, Selasa (19/12).
Sony yang dimaksud Arief Boediono tersebut adalah Sony Welly Ahmadi SSTP. Ia saat ini menjabat sebagai Kabid Sumber Daya Aparatur Satpol PP Kabupaten Tulungagung.
Sejauh ini, menurut Arief, belum dilakukan pencopotan jabatan terhadap Asaf Doswarso, kendati yang bersangkutan telah dtahan oleh Kejari. “Belum dilakukan pencopotan. Tetapi sudah ada Plt-nya,” paparnya.
Hal yang sama diungkapkan Kepala Satpol PP Kabupaten Tulungagung, Drs Bagus Kuncoro. Menurut dia, saat ini jabatan Sekretraris Satpol PP sudah dijabat oleh pejabat Plt.
Sebelumnya, Sekretaris Daerah (Sekda) Tulungagung, Ir Indra Fauzi MM, menyatakan masalah tugas sebagai Sekretaris Satpol PP tidak akan terganggu pasca ditahannya Asab Doswarso.
Bahkan ketika menjawab Bhirawa kemungkinan adanya pejabat Plt, Ia menyebut hal itu bisa saja dilakukan. “Itu gampang,” katanya.
Sedang soal bantuan hukum bagi tiga PNS, termasuk Asaf Doswarso, yang kini menjalani penahanan di Lapas Tulungagung, Indra Fauzi menyatakan masih mempelajarinya. “Sedang kita pelajari terkait bantuan hukum itu,” tuturnya.
Seperti diberitakan, dalam waktu yang hampir bersamaan, tiga ASN lingkup Pemkab Tulungagung yang tersandung kasus dugaan tindak pidana korupsi (tipikor) menjalani proses penahanan oleh Kejari Tulungagung di Lapas Tulungagung.
Ketiganya adalah dua PNS guru SMPN 2 Tulungagung yang terkena OTT oleh Polres Tulungagung ketika pendaftaran peserta didik baru. Dan satu lagi, yakni Sekretaris Satpol PP Kabupaten Tulungagung, Ir Asaf Doswarso. Asaf ditahan kejaksaan, Selasa (12/12) sore, karena diduga terlibat korupsi pengadaan pencacah sampah plastik dan lampu tenaga surya saat menjabat sebagai Sekretaris Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Tulungagung tahun 2015 lalu.
Bupati Tulungagung, Syahri Mulyo SE MSi, sempat mempertimbangkan kemungkinan Pemkab Tulungagung memberikan bantuan hukum bagi tiga ASN tersebut.
“Saya akan konsultasikan dulu dengan sekda, karena sekda merupakan kepala ASN di kabupaten. Apakah aturannya boleh untuk memberi bantuan hukum pada yang bersangkutan (tiga ASN),” ucapnya. (wed)
