Pelajar Berperan Vital dalam Suksesnya Program Vaksinasi

Bupati Situbondo, Karna Suswandi bersama jajaran Cabang Dinas Pendidikan saat memantau kegiatan vaksinasi di SMA 1 Panarukan. [sawawi]

Situbondo, Bhirawa
Bupati Situbondo, Karna Suswandi memantau pelaksanaan vaksinasi pelajar dalam sepekan kemarin. Bupati didampingi Wabup Khoirani, serta jajaran Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jatim Wilayah Bondowoso saat mengunjungi vaksinasi SMAN 1 Panarukan Situbondo, juga hadir jajaran Forpimka, Kepala Sekolah dan guru SMAN 1 Panarukan.
Menurut Bupati Karna, kini jumlah warga Situbondo yang meninggal akibat terpapar Covid 19 semakin banyak. Rata – rata ada 10 orang meninggal setiap hari. Angka ini sangat memperihatinkan. Maka tidak ada alasan dari para pelajar untuk ikut mendukung program vaksinasi agar pencegahan Covid-19 dapat berjalan dengan sukses.
Bupati Karna meminta kepada setiap sekolah agar menghindari terjadinya kerumunan yang bisa menjadi sumber penyebaran Covid 19. Tujuannya, agar kegiatan belajar mengajar bisa berjalan dengan baik seperti sebelum adanya pandemi. ”Kami selalu meminta kepada semua elemen untuk tetap mematuhi Protokol Kesehatan secara ketat,” terangnya.
Bupati Karna juga berharap kepada semua pelajar di Situbondo agar selalu menjadi pioner yang mampu memberikan penjelasan kepada kedua orang tua agar ikut mendukung vaksinasi Covid 19. Peran pelajar cukup vital saat menjadi penyampai informasi tentang pentingnya vaksinasi.
“Tolong para pelajar ikut menyebarluaskan tentang vaksinasi yang aman dan halal. Tegaskan kepada kalayak umum bahwa vaksinasi itu tidak perlu ditakuti,” jelas Bupati Karna.
Sementara itu, dr Imam Hariono, Kepala Pusksesmas Panarukan menambahkan, pihaknya sudah melakukan vaksinasi kepada anak sejak sepekan yang lalu dan kini tercatat ada 59 orang dengan usia antara 12 sampai 18 tahun yang menjalani vaksinasi. Pemberian vaksinasi kepada pelajar bisa memutus mata rantai penyebaran Covid 19.
“Dengan vaksinasi ini bisa ikut mempercepat proses pelaksanaan kegiatan belajar mengajar di tiap sekolah,” tandas Imam seraya mengakui ia memiliki target 450 anak/pelajar di Kecamatan Panarukan untuk divaksin. [awi]

Tags: