Pelajar – Mahasiwa Unirow Tuban Bersihkan Sampah

Para mahasiswa dan pelajar saat melakukan upacara sebelum melakukan bersih-bersih sampah di pantai. (Khoirul Huda/bhirawa)

(Peringati HPSN 2017)
Tuban, Bhirawa
Peringati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN), serta diharapkan menjadi edukasi untuk menyelamatkan lingkungan, pelajar dan mahasiswa Universitas PGRI Ronggolawe (Unirow) Tuban bersihkan sampah di pantai sepanjang Jalan RE Martaditana. “Kegiatan ini merupakan bagian Unirow mengajak masyarakat peduli terhadap lingkungan sekitar,” kata Rektor Unirow Tuban, Supiana Dian Nurtjahyani ketika ditemui di lokasi (19/2).
Salah satu alasan kenapa memilih lokasi pantai di Jalan RE Martaditana, karena lokasinya tepi Pantura. Sekaligus menjadi pemandangan pertama yang diamati oleh wisatawan ketika masuk Tuban. Melihat kondisi pantai yang dipenuhi sampah, akhirnya Unirow melalui Fakultas Matematikan dan IPA (MIPA) Biologi, dan Himpunan Mahasiswa Biologi langsung bergerak untuk memungutinya.
Meskipun hal ini kelihatan sepele, namun bukan berarti aksi ini hanya sampai disini. Beberapa waktu lalu, civitas akademika juga melakukan konservasi tanam pohon di pantai Desa Jenu, Kecamatan Jenu. “Kami rutin menggelar konservasi dengan pihak Mangrove Center Tuban (MCT),” imbuh Dosen yang mengajar Ilmu Biologi di Unirow ini.
Dian juga terbuka bersinergi dengan pihak manapun, demi meujudkan kesejahetraan Tuban dan Indonesia. Upaya ini bukan semata-mata menumbuhkan kepedulian pada diri mahasiswa, namun lebih mengutamakan apa yang dapat kita wariskan terhadap anak cucu kelak.
Selama ini lingkungan telah banyak memberikan kontribusi pada kita semua. Sebalikanya kitapun juga berkewajiban melakukan reboisasi dan perawatan seoptimal mungkin. Sebagai Negara tropis sudah tentu kaya akan keaneragamannya. Potensi ini akan tergerus manakala, tidak ada yang mempedulikannya. “Kapanpun dapat terjadi banjir, tanah longsor, maupun abrasi,” jelasnya.
Sebagai akademisi, mahasiswa Unirow dan pelajar di Bumi Wali Tuban akan terus menjadi pionir penyelamatan lingkungan. Apalagi upaya ini sudah masuk dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi tentang pengabdian masyarakat. Lebih dari itu, Perguruan Tinggi Swasta (PTS) terbesar di Tuban ini juga aktif dan proaktif demi kelestarian lingkungan itu sendiri.
Sementara itu, salah satu alumni Unirow Tuban, Edy Purnomo mengapresiasi semangat mahasiwa yang sejak dini memiliki rasa empati terhadap lingkungan. Sikap ini diharapkan terus dilakukan demi Tuban yang lebih baik. “Adanya kegiatan semacam ini kami harapkan Unirow lebih bermutu, bermartabat, dan taat azas,” alumni Unirow ini. [hud]

Tags: