Pelatih Persebaya Akui Laga Kontra Persija Berat

Foto: ilustrasi

Jakarta, Bhirawa
Pelatih Persebaya Surabaya Angel Alfredo Vera menyebut laga kontra tuan rumah Persija Jakarta di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta, Selasa, yang berakhir imbang 1-1, merupakan pertandingan berat.
Selain karena kualitas kedua tim, tantangan juga datang dari kondisi lapangan yang sempat tergenang karena hujan.
“Pertandingan sangat susah karena lapangan terlalu berat,” ujar Angel Alfredo Vera usai timnya bertanding kontra Persija di Stadion PTIK, Jakarta, Selasa malam.
Dia melanjutkan, hal itu menjadi salah satu alasan mengapa timnya sulit mengembangkan permainannya.
Meski demikian, secara umum, Alfredo menganggap performa skuat berjuluk Bajul Ijo tersebut sudah baik. Hal itu terbukti dengan banyaknya peluang yang mereka ciptakan terutama di babak pertama.
“Namun akhirnya kami hanya bisa membuat satu gol. Di paruh kedua, kami terus berupaya menambah gol tetapi gagal,” kata pelatih asal Argentina tersebut.
Sementara pemain Persebaya Mokhamad Syaifuddin menyebut dirinya dan rekan hanya berusaha memberikan yang terbaik bagi tim.
“Kami bermain seperti skema yang ditetapkan pelatih. Kami memiliki peluang di babak pertama dan bermain menyerang tetapi masih belum bisa memanfaatkan kesempatan,” tutur Syaifuddin.
Pelatih Persija Jakarta Stefano “Teco” Cugurra menyebut gol pertama Persebaya Surabaya ke gawang terjadi karena timnya kurang konsentrasi.
Namun, menurut Teco, Persija bermain dengan baik di paruh kedua sehingga bisa menyamakan kedudukan menjadi 1-1 yang bertahan sampai pertandingan selesai.
“Di babak kedua kami mempunyai banyak kesempatan mencetak gol dan beruntung kami bisa membuat satu gol,” ujar Teco.
Menurut pelatih asal Brazil tersebut, salah satu yang mengganggu konsentrasi pemainnya adalah kondisi lapangan yang berair setelah dilanda hujan deras.
Pendapat senada juga disampaikan penyerang sayap Persija Jakarta Novri Setiawan. Novri mengakui timnya memiliki banyak kesalahan di babak pertama kaga versus Persebaya yang berujung pada terjadinya gol pertama bagi lawan.
“Di babak kedua kami mencoba memperbaiki performa dan berhasil menorehkan gol,” tutur Novri.
Hasil imbang 1-1 melawan Persija Jakarta tersebut membuat Persebaya untuk sementara naik ke peringkat 14 klasemen sementara Liga 1 2018 dengan 15 poin dari posisi sebelumnya 16 yang merupakan zona degradasi.
Sementara Persija memperbaiki posisi ke peringkat sembilan klasemen sementara Liga 1 2018 dengan 17 poin. [ant]

Tags: